Manahati Lestusen Dibekap Cedera, Pelatih Persikabo 1973 Ungkap Kondisi Terkini

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Gelandang Persikabo 1973, Manahati Lestusen belum kembali memperkuat tim Laskar Padjajaran.

Manahati Lestusen saat ini masih berjuang melawan cedera yang dideritanya.

Pelatih Persikabo 1973, Djajang Nurdjaman membeberkan kondisi terkini Manahati Lestusen.

"Untuk Manahati sendiri masih recovery, harus operasi agar semakin membaik," ucapnya.

Baca juga: 2 Pemain Persikabo 1973 Memperkuat Timnas Indonesia, Djajang Nurdjaman Singgung Perihal Attitude

Lebih lanjut, Djajang Nurdjaman menjelaskan, Manahati Lestusen baru dapat dimainkan saat Liga 1 2022 memasuki pekan ke-13.

"Manahati dipastikan tiga laga ke depan belum main," tegasnya.

Cedera saat melawan Persija Jakarta

Sebelumnya, Manahati Lestusen ditarik keluar lapangan saat berjumpa Persija Jakarta.

Manahati Lestusen ditarik keluar di awal babak pertama karena kakinya mengalami kendala.

Pelatih Persikabo 1973, Djajang Nurdjaman membenarkan terkait cedera yang diderita Manahati Lestusen.

Baca juga: Pekan ke-10 Liga 1 2022 Tuntas, Persikabo 1973 Cleansheet, Djajang Nurdjaman Bilang Begini

Manahati kami tarik di menit awal karena cedera dan sepertinya perlu perawatan yang intensif," ucapnya.

Terkait cedera yang diderita Manahati Lestusen, Djajang Nurdjaman enggan berspekulasi.

"Belum bisa diprediksi berapa lama dia akan menepi," tegasnya.

Sementara itu, terkait pertandingan kontra Persija Jakarta, Djajang Nurdjaman mengapresiasi penampilan punggawa Laskar Padjajaran kala berhadapan dengan Persija Jakarta.

Meski mampu menahan imbang dengan skor 1-1, Djajang Nurdjaman mengaku bangga dengan semangat juang para pemainnya.

"Saya syukuri hasil ini, kami terhindar dari kekalahan. Saya apresiasi pemain yang tidak silau dengan nama besar Persija dan mereka bisa menampilkan permainan yang bisa melawan mereka," jelasnya.

Baca juga: Tampil Dihadapan Ribuan Pendukung, Persikabo 1973 Tekuk PSS Sleman Dengan Skor 2-0

Terkait jalannya pertandingan, Djajang Nurdjaman mengatakan, anak asuhnya masih melakukan sejumlah kesalahan.

Kendati demikian, Djajang Nurdjaman membeberkan, usai jeda pemainnya kembali fokus.

"Babak pertama banyak kesalahan sehingga gol kami juga akibat dari kesalahan kami sendiri," tuturnya.

"Babak kedua kami mendominasi dan banyak peluang, tapi sayang tidak bisa memenangkan pertandingan," sambungnya.