Insiden Arema Vs Persebaya
Ada Data yang Ganda, Kapolri Sebut Korban Jiwa Jumlahnya 125 Orang, Berjanji Mengusut Tuntas
Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa korban jiwa yang jatuh usai pertandingan sepakbola di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Penulis: yudistirawanne | Editor: Yudistira Wanne
Lebih lanjut, Zainudin Amali berharap agar insiden yang terjadi tidak berdampak kepada perkembangan Timnas Indonesia yang berada dalam tren positif.
"Perkembangan sepakbola di tanah air sedang mengalami perkembanagn cukup baik, oleh karena itu kejadian ini tak membuat suasana masyarakat kita merusak sepakbola kita," jelasnya.
Zainudin Amali membenarkan jika Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut tuntas tragedi di Malang.
"Pak Presiden minta pak kapolri untuk melakukan investigasi dan mengumumkan ke masyarakat tentang yang terjadi," jelasnya.
Baca juga: Perban Putih Jadi Saksi Amukan Suporter Arema FC, Wanita Berbaju Hitam Memelas hingga Alami Trauma
Tak hanya itu, PSSI juga diminta untuk melakukan evaluasi total.
"PSSI diminta untuk mengecaluasi total terhadap sistem sekarang terkait cara untuk berkompetisi sehingga nanti pemain dapat bermain dengan baik, dan penonton juga aman," ungkapnya.