Polisi Tembak Polisi

Ikuti Sidang Perdana Ferdy Sambo CS, Ini Kondisi Keluarga Kuat Maruf di Cibuluh Bogor

Sampai saat ini, warga dan Ketua RT kompak sepakat untuk tidak menunjukan secara pasti kediaman yang dikabarkan masih diisi oleh sang istri dan kedua

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Lokasi yang dibeberkan warga patokan dari rumah Kuat Maruf di Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Senin (17/10/2022) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Kuat Maruf salah seorang tersangka dalam kasus polisi tembak polisi hari ini menjalani sidang pertama bersama Ferdy Sambo, Senin (17/10/2022).

Kuwat Maruf menjadi salah satu sipil yang ikut ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Kuwat merupakan supir dari Ferdy Sambo yang ikut terlibat.

TribunnewsBogor.com pun kembali menelusuri rumah Kuat Maruf yang berlokasi di gang kecil Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Perkampungan padat penduduk ini, menjadi rumah Kuat bersama istri dan kedua orang anaknya.

Baca juga: Gestur Ferdy Sambo saat Jaksa Baca Dakwaan, Tak Bisa Diam saat Nama Putri Candrawathi Disebut

Sampai saat ini, warga dan Ketua RT kompak sepakat untuk tidak menunjukan secara pasti kediaman yang dikabarkan masih diisi oleh sang istri dan kedua orang anaknya ini.

Namun, Ketua RT setempat, menjamin bahwasanya sampai kasus ini sampai masuk ke prosesi sidang, keluarga Kuat dalam kondisi yang baik.

"Sampai sekarang istri sama anak-anaknya sehat dan dalam kondisi yang baik-baik aja," kata Ketua RT saat dijumpai TribunnewsBogor.com.

Dia melanjutkan, kondisi yang baik itu, terjadi semenjak kasus ini mencuat ke permukaan.

"Alhamdulilah hari ini sidang aja mereka (keluarga Kuat) sudah pada tahu. Istrinya pun masih nganter sekolah anaknya yang kecil. Normal aja," ungkapnya.

Baca juga: Baru Terbongkar di Persidangan, Bharada E Ternyata Sempat Lakukan Ritual Sebelum Tembak Brigadir J

Bahkan, sampai saat ini, kata Ketua RT, masih berbaur dengan warga setempat.

"Warga saya juga gaada yang mengucilkan dia. Sampai saat ini masih terus berbaur sama yang lain," jelasnya.

Terkait kondisi rumahny, sambung dia, pun dalam kondisi yang baik.

"Kondisi rumahnya juga alhamdulilah rapi. Karena kan ditempatin juga. Tapi, ya kalau cuaca hujan begini suka banjir lintasan. Paling itu aja," jelasnya.

Meski begitu, Ketua RT menegaskan, tidak bisa menunjukan secara pasti kediaman dari Kuat ini.

Dia beralaskan, hal ini dilakulan demi menjaga psikologis dari istri dan kedua orang anaknya ini yang masih sekolah.

Baca juga: Permintaan Ferdy Sambo Untuk Habisi Brigadir J Ditolak Oleh Bripka RR: Saya Enggak Kuat Mental Pak

"Kita menjaga aja. Saya gamau kalau warga saya keganggu psikisnya. Kita kuat-kuatin terus. Namanya, hidup pasti ada permasalahan," tegasnya.

Warga sekitar pun sampai saat ini terlihat kompak untuk tidak menunjukan lokasi persis rumah dari Kuat ini.

Namun, warga sekitar, mengetahui bahwa tetangganya ini ikut terlibat dalam kasus polisi tembak polisi.

"Saya tahu patokan rumahnya aja. Tapi, saya gabisa nunjukin dimana pastinya. Kalau kasusnya saya tahu. Karena kan ini, rapet penduduknya jadi mulut ke mulut aja terus lihat berita," kata salah satu warga yang enggan menyebutkan namanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved