Gempa Bumi Cianjur

Jalan Raya Cipanas - Puncak Belum Bisa Dilalui Pasca Longsor, Aksesnya Saat Ini Masih Terbatas

Akses Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, belum bisa dilintasi kendaraan umum.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Arus lalu lintas yang terjadi di Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, masih belum bisa dilalui kendaraan, Rabu (23/11/2022). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIANJUR - Akses Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, belum bisa dilintasi kendaraan umum.

Sebab, jalur tersebut sebagian masih tertutup material longsor akibat gempa bumi pada Senin (21/11/2022).

Saat ini, Rabu (23/11/2022) akses jalan hanya bisa dilalui oleh kendaraan prioritas terkait evakuasi bencana gempa bumi.

Alat-alat berat pun terlihat di lokasi saat ini tetap bersiaga membereskan sisa material tanah longsor yang sempat menutupi jalan.

Beberapa petugas gabungan pun terlihat terus mengatur arus lalu lintas di jalan raya ini.

Baca juga: Nasib 2 Ibu Hamil di Desa Benjot Nahas saat Gempa Bumi Cianjur, Indri Tertimbun Usai Jajan di Warung

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, saat ini, jajaran kepolisian berlakukan sistem buka tutup arus di Jalan Raya ini.

"Arus lalu lintas tidak dibuka umum. Kami (kepolisian) buka tutup arus saja. Diprioritaskan untuk pengangkut jenazah, orang sakit, pengangkut bantuan, dan termasuk VVIP," kata Iman saat dijumpai di lokasi, Rabu.

Untuk masyarakat umum, kata Iman, saat ini masih dialihkan menggunakan jalur lain.

"Kami arahkan untuk masyarakat ke jalur alternatif lain," tambahnya.

Baca juga: Pamit Pergi Jajan, Anak SD Didapati Tertimpa Reruntuhan di Cianjur, Bikin yang Nolong Gemetar

Rencananya, kata Iman, saat ini, jalan raya ini masih ditutup total tidak bisa dilalui oleh kendaraan umum dalam beberapa waktu kedepan.

"Hari ini kami akan tutup total. Karena dari PUPR supaya lebih cepat lagi untuk evakuasinya. Kalau prediksi saya dua tiga hari ini sudah bisa dilalui kembali oleh masyarakat umum," ungkapnya.

Meski begitu, pihaknya bersama tim gabungan akan terus berkonsentrasi penanganan di Jalan Raya ini.

"Untuk jalur dan materialnya sebetulnya sudah beres dan bisa dilalui. Namun, saat ini kami masih fokus evakuasi karena disini masih ada yang tertimbun," tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved