Gempa Bumi Cianjur
Wafat di Pengungsian, Kisah Pilu Korban Gempa Cianjur Kurang Obat-obatan Hingga Tidur di Atas Sawah
Salah satu warga di tenda pengungsian tersebut meninggal dunia akibat penyakit yang dideritanya. Selain itu, dengan bencana yang melanda membuat
Penulis: Reynaldi Andrian | Editor: Damanhuri
Di kampungnya ini, kata Yanti terdapat 94 rumah mengalami kerusakan.
"Saat ini warga butuh obat sakit tenggorokan, tapi kalau mau ada yang menyumbang apa saja kami terima," katanya.
Bahkan bantuan obat-obatan ini juga dibutuhkan ditenda pengungsian lainnya yang berada di wilayah berbeda.
Salah satunya di Kampung Cisarua, Desa Serampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Obat-obatan ini dibutuhkan karena banyak warga yang terserang penyakit hingga meninggal dunia di tenda pengungsian.
Baca juga: Korban Meninggal Dunia Gempa Bumi Cianjur Tembus 328 Jiwa, 12 Orang Belum Ditemukan
Menurut Ketua RT Kampung Cisarua, Ujang Mulyana terdapat 49 warga Desa Serampad yang telah meninggal dunia akibat gempa bumi.
Lalu, sejumlah warga lainnya mengalami luka-luka dan mendpatkan perawatan medis.
"Ada yang sakit cuma luka-luka. Kalau luka parah sudah meninggal. Dokter ada yang stand by. Ibu hamil dan lansia aman," jelas Ujang.