Dituduh Pakai Narkoba, Remaja di Pasawahan Disekap Dalam Pabrik Kosong, Mata dan Tangan Dilakban

"Kondisi korban gak ada luka, sebelum dibuka lakbannya, sudah cek kondisinya. Kondisinya cuma dilakban aja dan tangan diikat (lakban) dibelakang," katanya.

Deden mengatakan, lalu korban menghubungi keluarganya.

"Korban mengetahui kontak ibunya, langsung dihubungi, langsung keluarganya datang ke sini dan membawanya," kata Deden.

Menurutnya, saat penemuan pemuda dilakban tersebut, tentu banyak warga yang datang, sangat ramai. Korban juga kata dia, tak mengetahui melalui jalan mana.

"Sebab mungkin karena matanya ditutup, jadi tau-tau ada disini," katanya.

Baca juga: Akibat Intensitas Hujan yang Tinggi, Garasi Rumah Warga di Puncak Bogor Ambruk

Kapolsek Dayeuhkolot, Kompol Tedi Rusman, membenarkan, adanya penemuan pemuda yang dilakban mata dan tangannya, di wilayahnya.

"Ada laporan warga, bahwa ada ditemukan orang yang dilakban, kemudian anggota kami hadir ke sana datang, mengecek, dan betul ternyata ada seseorang yang sedang dilakban dan tangan diikat (lakban)," kata Tedi.

Tedi mengatakan, menurut pengakuan korban tersebut, bahwa dia korban begal, dibawa menggunakan mobil di sekitar Cicukang.

"Kondisinya pada malam, saudaranya langsung datang ke lokasi dan langsung membawa korban rumahnya," ucapnya.

Foto- Ketua RW 03 Desa Sukapura, Deden Muhammad Soleh (53), menunjukan tempat ditemukannya pemuda yang mata dan tanganny dilakban, Jumat (30/12/2022) di Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul 3 Pria Mengaku Aparat, Tangkap Pemuda, Lakban Mata dan Tangan, Lalu Buang di Dayeuhkolot Bandung