Gadis Ramaja di Puncak Bogor yang Diduga Diculik Dibawa Pelaku ke Kontrakan, Ada Pelecehan

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Gadis remaja berinisial I (13) yang sempat hilang diduga diculik di kawasan Puncak Bogor akhirnya kembali ditemukan disertai diamankannya pemuda inisial Y (17), si terduga pelaku kenalan Facebook korban.

Kapolsek Megamendung AKP Eddy Santosa menjelaskan, selama korban dibawa pergi oleh terduga pelaku Y, korban sempat dibawa ke berbagai tempat.

"Korban I sempat dibawa ke rumah pelaku dan ke rumah seorang temannya, yang kemudian ke sebuah kontrakan," kata AKP Eddy Santosa, Selasa (10/1/2023).

Korban rupanya diduga juga sempat mengalami pelecehan seksual oleh pelaku dan temannya.

TONTON JUGA:

Bahkan hal itu dilakukan setelah korban diberi semacam obat.

"Korban I sempat dikasih obat hingga dilakukan pelecehan seksual oleh pelaku dan salah satu teman pelaku tersebut," kata AKP Eddy Santosa.

Baca juga: Mengungkap Sosok Pemulung Misterius yang Culik Gadis Kecil, Ibunda Nangis: Itu Darah Daging Saya

Diketahui, pemuda berinisial Y (17) di kawasan Puncak Bogor ini diamankan Kepolisian Polsek Megamendung karena diduga telah melakukan penculikan anak.

Terduga pelaku ini diamankan pada Senin (9/1/2023) karena diduga menculik seorang gadis remaja berusia 13 tahun berinisial I di kawasan Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.

"Terduga pelaku penculikan berinisial Y yang kita amankan ini diduga melakukan penculikan kepada seorang remaja wanita berinisial I," kata Kapolsek Megamendung AKP Eddy Santosa, Selasa (10/1/2023).

Korban awalnya meninggalkan rumahnya untuk pergi ke acara tabligh akbar pada 7 Januari 2023 malam.

Namun sejak malam itu korban tak kunjung pulang bahkan nomornya sulit untuk dihubungi.

Setelah keluarga melakukan pencarian, akhirnya korban ditemukan kakaknya pada 9 Januari 2023 di pinggir jalan kawasan Cibogo saat motor si terduga pelaku mogok kehabisan bensin.

"Hingga saat ini proses penyidikan masih terus kita lakukan. Sementara itu terhadap korban masih dilakukan pendampingan maupun  penanganan terhadap trauma yang korban alami," ungkap AKP Eddy Santosa. 

Baca juga: Pakai Uang Suami Puluhan Juta untuk Bayar Utang, Mamah Muda di Bogor Pura-pura Diculik