Bogor Street Festival

Boneka Aneh Muncul di CGM 2023 Kota Bogor, Seni Lidi yang Punya Cerita Mistis

Uniknya, boneka ukuran besar ini dibuat hampir seluruhnya menggunakan lidi atau 'nyere' dalam Bahasa Sunda.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Boneka unik dari sanggar seni Nyerere asal Ciamis meriahkan acara parade kebudayaan Cap Go Meh (CGM) 2023 Kota Bogor, Minggu (5/2/2023) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Seni-seni unik bermunculan dari berbagai daerah dalam memeriahkan acara parade budaya perayaan Cap Go Meh ( CGM ) 2023 Kota Bogor, Minggu (5/2/2023).

Salah satunya adalah seni boneka seperti ondel-ondel bernama 'Nyerere'.

Uniknya, boneka ukuran besar ini dibuat hampir seluruhnya menggunakan lidi atau 'nyere' dalam Bahasa Sunda.

"Namanya Nyerere, semuanya berbahan dasar lidi, dari bahan pohon kelapa, dari sabutnya, kelopak dari pohon kelapa," kata Dadan, perwakilan sanggar seni Nyerere dari Ciamis kepada TribunnewsBogor.com di acara Bogor Street Festival.

Dia mengatakan bahwa hampir semua bahan pembuatan boneka ini dulunya 100 persen terbuat dari lidi termasuk pakaiannya.

Namun karena terlalu berat sampai 50 Kg sehingga tak mudah diangkut, akhirnya sebagiannya seperti pakaian diganti memakai bahan lain.

Alasan kenapa seni ini dibuat menggunakan lidi, kata Dadan, adalah karena terinspirasi cerita jaman dulu mengenai lidi.

"Menurut kita mah hanya filosofi aja, dulunya buat menghadang roh-roh jahat," kata Dadan.

Dia menjelaskan bahwa sanggar-sanggar seni asal Kabupaten Ciamis secara bergiliran mengikuti Cap Go Meh Kota Bogor tiap tahunnya.

Kebetulan untuk Nyerere ini, kata Dadan, juga sudah mengikuti beberapa parade seni kebudayaan serupa di berbagai daerah lainnya.

"Kita udah ke Brebes, Bandung Barat, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Tasikmalaya, Banjar," ungkap Dadan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved