Mamah Muda Bos Ayam Kriuk Tewas Dibunuh di Dalam Kiosnya Sendiri, Bayinya Hilang Diculik Pelaku

Tak hanya membunuh Intan, pelaku juga membawa kabur anak bayi korban yang baru berusia 1,5 tahun atau 18 bulan.

Penulis: Damanhuri | Editor: khairunnisa
Kolase Tribun Bogor/istimewa
Mamah Muda Bos Ayam Kriuk Tewas Dibunuh di Dalam Kiosnya Sendiri, Bayinya Hilang Diculik Pelaku 

Menurut Ketua RT Setempat, Suryadi mengatakan, warga sempat ada yang melihat pelaku membawa anak korban menggunakan kendaraan umum.

"Ada warga yang lihat katanya anak korban yang masih berumur satu setengah tahun dibawa pelaku, naik angkutan umum elf," ucap Suryadi.

Sepupu korban Asep (32) menjelaskan Intan selalu menyempatkan diri mendatangi kedainya untuk mempersiapkan kebutuhan dagangan.

Baca juga: Divonis 15 Tahun Karena Terlibat Pembunuhan Brigadir J, Begini Suasana Rumah Kuat Maruf di Bogor

TKP warung makan ayam goreng tempat ditemukan korban ibu muda tewas bersimbah darah di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Bekasi, Kamis (16/2/2023).
TKP warung makan ayam goreng tempat ditemukan korban ibu muda tewas bersimbah darah di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Bekasi, Kamis (16/2/2023). (Istimewa)

"Tiap pagi memang Intan selalu buka toko, karena di sana dia yang ngeracik bumbu ayam. Biasanya datang sama anaknya karena masih balita," ucap Asep saat ditemui di Mapolsek Sukatani, Kamis seperti dilansir WartaKota.

Di kios tersebut, Intan mempekerjakan dua orang karyawan laki-laki yang ditugaskan untuk menggoreng ayam dan melayani pembeli di kios miliknya.

"Karyawan ada dua, yang satu orang pegawai lama, satu orang lagi baru. Tapi saya enggak tahu baru berapa lama dia kerja di sini," ungkapnya.

Penemuan jasad korban awalnya diketahui oleh suami korban yang mendatangi lokasi kejadian usai pulang bekerja.

Ia keheranan lantaran kondisi pintu dalam keadaan tertutup saat tiba di ruko.

"Suaminya habis shift malam. Suaminya pas datang ke toko kaget kok belum dibuka, padahal sudah jam 8 pagi. Pintu rolling door ketutup tapi enggak di kunci. Pas ke dalam, ternyata korban sudah tergeletak di belakang, banyak darahnya. Katanya luka benda tumpul di belakang kepala," kata Asep.

Saat lokasi digeledah, dua ponsel milik korban diketahui raib.

Selain itu, anak korban yang masuh berumur satu setengah tahun diduga dibawa kabur oleh dua orang pegawainya.

"Keponakan saya enggak ada, katanya dibawa kabur. HP Intan dua unit juga hilang. Karyawannya juga kabur enggak tahu ke mana," ucapnya.

Baca juga: Nasib Pilu Sales Perumahan Ditangan Selingkuhan, Korban Dibunuh Usai Bercinta dan Mandi Bareng

Ilustrasi Tewas
Ilustrasi Tewas (Tribunnews.com/Ilustrasi)

Asep menduga 2 karyawan Intan lah yang menjadi pelaku pembunuhan.

"Sebab saat ini keduanya menghilang, temasuk anak Intan, diduga dibawa kabur pelaku," ujarnya.

Sementara itu, polisi memastikan saat ini telah berhasil menemukan anak korban yang sempat dibawa oleh pelaku pembunuhan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved