Bikin Geram, Mario Dandy Bikin David Terkapar Usai Tendangan Free Kick, Polisi Ungkap Fakta Ini

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kasus penganiayaan berat yang dilakukan anak eks pejabat pajak Mario Dandy Satriyo kepada David Ozora masih menjadi sorotan.

Aksi penganiayaan kejam itu bahkan sengaja direkam hingga akhirnya beredar luas.

Dalam video yang beredar, Mario Dandy tak segan menganiaya korbannya dengan cara sadis yakni menendang kepala David.

Menyikapi kasus ini, pihak kepolisian langsung bergerak cepat.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi membeberkan percakapan yang dilakukan sebelum Mario Dandy menganiaya David.

Kombes Hengki Haryadi menjelaskan, dari proses pemeriksaan, terdengar kata free kick hingga akhirnya Mario Dandy menendang kepala David.

"Satu kali pukulan ke arah kepala, ke arah yang sangat vital ya. Di sana di antaranya ada kata-kata free kick, lalu ditendang itu kepala seperti tendangan penalti atau tendangan bebas," ucapnya dilihat dari Kompas TV, Jumat (3/3/2023).

Lebih lanjut, Kombes Hengki Haryadi memaparkan, jika pelaku penganiayaan tidak takut saat melakukan penganiayaan.

"Kemudian juga ada kata-kata 'gua gak takut kalau anak orang lain mati'. Bagi penyidik di sini dan juga kami koordinasikan dengan saksi ahli, ini bisa masuk niat jahat dan juga wujud perbuatan," paparnya.

Baca juga: Mengulas Sosok dan Penampakan Rumah Pemilik Rubicon Mario Dandy, Sehari-hari Cuma Pakai Motor Butut

Kombes Hengki Haryadi pun mengungkapkan, para pelaku penganiayaan sengaja merencanakan perbuatan jahatnya.

"Ini rangkaiannya, korban sudah tak berdaya, dua kali ditendang, masih diadakan penganiayaan lebih lanjut ke arah kepala," bebernya.

"Kami melihat kasus penganiayaan ini sudah direncanakan sejak awal, itu terungkap dari bukti digital, pada saat mulai menelpon SL," tambahnya.

Selebrasi ala Cristiano Ronaldo

Sementara itu, saat melakukan tindak kekerasan bersama temannya, Mario Dandy selebrasi ala Cristiano Ronaldo saat menganiaya David.

Tak hanya itu, Mario Dandy juga teriak nggak takut jika David mati.