Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Viral di Media Sosial

Merasa Mobilnya Dipepet, Prajurit TNI Bentak Pengemudi Sienta Sambil Bawa Sajam, Videonya Viral

Berikut penjelasan rekaman video yang viral di media sosial tentang peristiwa anggota TNI yang membawa sajam sembari membentak pengemudi lain.

Editor: Tsaniyah Faidah
Tangkapan layar video di akun Twitter @Heraloebss
Prajurit TNI Bentak Pengemudi Sienta Sambil Bawa Sajam, videonya viral di media sosial 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Beredar video viral di media sosial yang menunjukkan seorang anggota TNI membentak seorang pengemudi Sienta sembari keluarkan senjata tajam jenis sangkur.

Dari video yang diunggah akun Twitter @Heraloebss, anggota TNI berinisial ES tersebut bertengkar dengan pengendara mobil Toyota Sienta berwarna putih berinisial NH.

Di tengah-tengah pertengkaran, oknum TNI sempat mengambil sebilah senjata tajam berjenis sangkur dari dalam mobilnya.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Gajah Mada, Kota Semarang, Jawa Tengah pada Jumat (3/3/2023) sekira pukul 06.45 WIB.

Cekcok bermula ketika ES merasa mobilnya dipepet oleh NH di tengah jalan.

Tak terima, ES lantas keluar dari mobilnya untuk menghentikan NH.

Baca juga: Viral Isu Pacar Mario Dandy Main Gitar di Kantor Polisi, Keluarga David: Seperti Tak Ada Penyesalan

Dari situ lah percekcokan terjadi hingga membuat ES mengeluarkan senjata tajam yang disimpan di dalam mobilnya.

Aksi ES itu kemudian viral di media sosial dengan beredarnya video amatir yang direkam warga.

Setelah video ES memarahi NH di jalan tersebar ke media sosial dan menjadi viral, Satuan Kosim 0733/KS langsung meresponnya.

Satuan Kodiim tersebut lantas langsung meminta keterangan pada ES perihal peristiwa yang terjadi di lampu merah di Jalan Gajah Mada Kota Semarang itu.

Baca juga: Lagu Menyesal Lyodra, Tiara, Ziva Viral di Medsos dan Trending Youtube, Ini Liriknya

Satuan Kosim 0733/KS juga telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mendapatkan alat bukti lainnya dalam kejadian itu.

Diketahui kedua belah pihak telah dipertemukan untuk melakukan mediasi, dan hasilnya adalah keduanya sepakat untuk berdamai dan saling memaafkan.

(Tribunners/Fanny Anggraeni)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved