Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Kasus Penggelapan Uang di Bogor Masuk Penyidikan, Polisi Bakal Jerat Pelaku Dengan Pasal Berlapis

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila menyebutkan, saat ini proses tersebut sedang berjalan.

|
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Ilustrasi Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila sebut kasus penggelapan uang senilai Rp3 M. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Satreskrim Polresta Bogor Kota kini mulai melakukan penyelidikan terkait kasus penggelapan uang senilai 3 M yang dilakukan oleh MN (48) yang berlamat tinggal di Jalan Pemuda, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila menyebutkan, saat ini proses tersebut sedang berjalan.

"Saat ini sudah masuk dalam tahapan penyelidikan. Proses sedang berjalan," kata Rizka saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Kamis (9/3/2023).

Rizka menjelaskan, pada tahapan ini, ada beberapa poin yang masuk ke dalam penyidikan.

"Bukan penggelapan uang saja. Ada penggelapan uang, pencurian, dan pasalnya berlapis," jelas Rizka.

Rizka pun menegaskan, bahwa pemeriksaan terus berlangsung sampai saat ini.

Sejauh ini, sambung Rizka, sudah ada enam orang yang ikut diperiksa dari kasus ini.

"Tahapannya saat ini tahapan penyidikan. Saksi terkait kami periksa. Tinggal gitu saja perkembangannya. Intinya, perkaranya kami tangani, tahapnya sudah masuk ke penyidikan," tandasnya.

Seperti yang diketahui, diketahui sebelumnya, seorang wanita berinisial MN (48) yang berlamat tinggal di Jalan Pemuda, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, diduga menggelapkan uang milik JS (71).

MN menggelapkan uang JS yang merupakan suami sirihnya sendiri hingga mencapai 3 Miliar.

JS pun melaporkan kasus ini ke Polresta Bogor Kota dengan didampingi kuasa hukumya.

Vivi Rusmini selaku kuasa hukum JS menceritakan, kasus ini mencuat usai adanya percekcokan antara MN dan anak-anak JS.

"Kasus ini setelah JS sakit, MN menutup akses anaknya.Terus kemudian terjadilah percekcokan. Dari situlah diketahui, ternyata ATM dan buku tabungan dibawa pergi sama MN," kata Vivi saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Selasa (21/2/2023).(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved