Polisi Tembak Polisi
Alasannya Ganti Deolipa Yumara dengan Ronny Talapessy Sempat Dipertanyakan, Bharada E Blak-blakan
Lama dipendam, Bharada E alias Richard Eliezer akhirnya membeberkan awal mula Ronny Talapessy ditunjuk menjadi pengacaranya.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Akhirnya terpidana pembunuhan Brigadir J yakni Bharada E alias Richard Eliezer memberikan jawaban di balik alasan mengganti kuasa hukumnya.
Kuasa hukum Bharada E sebelumnya adalah Deolipa Yumara yang kemudian diganti oleh Ronny Talapessy.
Menurut Bharada E, Ronny Talapessy sendiri dipilih langsung oleh orangtuanya sebagai kuasa hukum anaknya karena memiliki kedekatan emosional.
Saat itu, digantinya Deolipa Yumara jadi kuasa hukum Bharada E menuai banyak komentar.
Tak sedikit yang menyebut Bharada E dipaksa untuk mengganti kuasa hukumnya.
Bahkan ada yang menuding polisi ikut berperan mengganti Deolipa yang saat itu dikenal sangat kritis.
Namun anggapan itu rupanya tidak benar, Bharada E mengungkap sendiri alasan dirinya mengganti kuasa hukum.
Bharada E rupanya merasa kuasa hukum yang mendampinginya sebelum Ronny Talapessy kurang bekerja maksimal.
Hal tersebut Richard sampaikan dalam program eksklusif Rosi seperti disiarkan Kompas TV, pada Kamis (9/3/2023) malam.
"Jadi pengacara yang sebelumnya untuk saya pribadi saya merasa pengacara yang sebelumnya memang kurang maksimal untuk mendampingi saya saat itu," ujar Richard di Rumah Tahanan (Rutan) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta.
Richard membeberkan awal mula Ronny Talapessy ditunjuk menjadi pengacaranya.
Baca juga: Tak Dipecat dari Polri, Bharada E Bereaksi Disuruh Mengundurkan Diri, Richard Tahan Napas Bilang Ini
Richard mengatakan bahwa Ronny memang sudah dekat dengan keluarganya sejak masih tinggal di Manado.
Atas dasar itu, orangtua Richard Eliezer pun memilih Ronny Talapessy untuk mendampingi anaknya.
"Jadi akhirnya orangtua yang memilih lah Bang Ronny. Ya betul (orangtua yang memilih Ronny)," paparnya.
Sempat Diragukan
Di sisi lain seiring berjalannya waktu, Ronny Talapessy membuktikan dirinya bukanlah pengacara titipan untuk Bharada E seperti yang dituduhkan.
Hal itu pernah diungkapkan Ronny Talapessy kepada jurnalis Aiman dikutip dari YouTube The Prime Show with Aiman.
"Kehadiran saya sebagai pengacara Richard Eliezer sudah terjawab seiring berjalannya waktu," kata Ronny Talapessy dikutip TribunJakarta.com, Kamis (16/2/2023).
Ronny Talapessy tak menyangkal dulu sempat diragukan banyak orang hingga dihujat.

"Diragukan, dihujat satu Indonesia, tetapi saya tidak banyak bicara saya melakukan pembelaan secara fokus, sekarang publik bisa menilai," tutur Ronny Talapessy.
"Jadi sekarang anda membantah ya titipan dari A B C," kata Aiman.
"Iya tidak ada," ucap Ronny Talapessy.
Ronny Talapessy kemudian mengungkap cerita awal mula dirinya menjadi pengacara mantan ajudan Ferdy Sambo tersebut.
Rupanya kedekatan emosional menjadi salah satu penyebabnya.
Baca juga: Divonis Ringan, Bharada E Ungkap Hal Mengejutkan Selama Jalani Persidangan: Saya Tidak Menyangka
"Karena ada kedekatan emosional adalah budaya, sama-sama dari Manado. Iya (Ronny yang mengajukan diri jadi pengacara Richard Eliezer), tidak ada titipan," kata Ronny Talapessy.
"Apa yang anda dapatkan setelah menjadi penasihat hukum Richard Eliezer?" tanya Aiman.
"Saya lihat bahwa nilai kejujuran, value dari keluarga begitu kuat antara orangtua dengan Richard Eliezer. Terus nilai kepatuhan, ini sebenarnya yang sudah jarang kita dapati di kota besar," kata Ronny Talapessy.
Selain itu, Ronny Talapessy mengagumi sikap konsisten kliennya meski berada di pangkat paling bawah.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bharada E Akhirnya Buka Suara Alasan Ganti Deolipa Yumara Sebagai Kuasa Hukumnya
Nasib Miris Pelaku Polisi Tembak Polisi Dipecat dari Polri, Jejak Karir Dadang Iskandar Disorot |
![]() |
---|
Aksi Ajudan Selamatkan Kapolres dari Tembakan AKP Dadang, Peluru Tembus Kasur, Kenapa Tidak Balas ? |
![]() |
---|
Miris Isi Dompet AKP Ulil Ryanto Sebelum Ditembak AKP Dadang Iskandar, Cuma Ada Uang Rp 70 ribu |
![]() |
---|
Penampakan Rumah AKP Ulil Ryanto Korban Penembakan AKP Dadang, Tak Ada Sofa dan Lemari Baju |
![]() |
---|
Rumah Sederhana AKP Ulil Korban AKP Dadang, Rela Kosongkan Dompet Demi Beli Barang Mewah untuk Ibu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.