Teka-teki Unggahan Terakhir Mahasiswi UI Sebelum Mengakhiri Hidup, Melati Titip Pesan untuk Orangtua

Kematian mahasiswi UI bernama Melati Putri Dairly menyisakan misteri. Terlebih sebelum mengakhiri hidupnya, mendiang sempat mengunggah pesan terakhir

Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
kolase Instagram
Kematian mahasiswi UI bernama Melati Putri Dairly menyisakan misteri. Terlebih sebelum mengakhiri hidupnya, almarhumah sempat mengunggah pesan terakhir untuk orangtua dan teman-temannya 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kematian seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI) bernama Melati Putri Dairly menyisakan teka-teki.

Terlebih perihal unggahan terakhir Melati yang dibuatnya sebelum mengakhiri hidup.

Untuk diketahui, Melati ditemukan meninggal dunia di sebuah apartemen kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu (8/3/2023).

Melati meregang nyawa usai loncat dari apartemen lantai 18 sekira pukul 23.5 Wib.

Kejadian tersebut sempat disaksikan sekuriti apartemen.

Saat tengah berjaga tengah malam, sang sekuriti terkejut mendengar suara benturan keras seperti benda terjatuh.

Langsung memeriksa sumber suara, sang sekuriti terkejut melihat korban tergeletak di lantai.

Mengetahui hal tersebut, petugas apartemen segera menghubungi pihak kepolisian.

Unggahan Terakhir

Langsung mengusut kasus tersebut, penyidik Polsek Kebayoran Baru pun menemukan sejumlah fakta.

Termasuk dengan pesan terakhir Melati sebelum mengakhiri hidupnya.

Rupanya sebelum loncat dari apartemen, Melati sempat meninggalkan pesan di akun media sosialnya.

Baca juga: Kronologi Mahasiswi UI Ditemukan Tewas di Apartemen Kebayoran, Melati Akhiri Hidup Jelang Kelulusan

Fakta tersebut lantas diungkap Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol Tribuana Roseno.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Kompol Tribuana menyebut Melati sempat berpamitan dengan keluarga dan teman-temannya sebelum tewas mengenaskan.

Tak hanya itu, Melati juga sempat meminta maaf kepada orangtuanya.

"Almarhumah sebelum loncat itu sempat pamitan di medsos untuk keluarga dan teman-temannya gitu," kata Kompol Tribuana dikutip pada Minggu (12/3/2023).

Kendati telah mengurai fakta, Kompol Tribuana enggan memberikan detail unggahan dari Melati.

Alhasil hingga kini, detail unggahan terakhir Melati yang ia tujukkan untuk teman-teman dan orangtuanya pun masih misteri.

"Waduh itu privasi dulu," ujar Kompol Tribuana.

Kematian mahasiswi UI bernama Melati Putri Dairly menyisakan misteri. Terlebih sebelum mengakhiri hidupnya, almarhumah sempat mengunggah pesan terakhir untuk orangtua dan teman-temannya
Kematian mahasiswi UI bernama Melati Putri Dairly menyisakan misteri. Terlebih sebelum mengakhiri hidupnya, almarhumah sempat mengunggah pesan terakhir untuk orangtua dan teman-temannya (kolase Instagram)

Kata Pihak Kampus

Sementara itu, kematian Melati menyisakan kepiluan di hati civitas akademik FISIP UI.

Terlebih Melati adalah calon wisudawan yang sedianya diwisuda pada Sabtu (11/3/2023) kemarin.

Untuk diketahui, Melati merupakan mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) jurusan Ilmu Komunikasi, tahun angkatan 2019.

Kabar wafatnya Melati beredar luas di sosial media.

Baca juga: Fakta Asli di Balik Kasus Remaja Bogor Loncat dari Lantai 3 Mall, Insiden di Alun-alun Jadi Pemicu

Dalam akun Twitter @BEMUI_Official, diimbau agar seluruh pihak menghormati dan menghargai privasi almarhumah MPD.

“Mari kita doakan semoga amal ibadah beliau diterima dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya serta keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Mari bersama-sama menghormati dan menghargai privasi almarhumah, keluarga, serta kerabat yang ditinggalkan,” tulis akun tersebut.

Kabar kepergian Melati pun dibenarkan oleh Universitas Indonesia, melalui Kepala Biro Humas dan KIP, Amelita Lusia.

“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Kami menyampaikan duka cita setulusnya dan mendalam atas kepergian ananda terkasih, mahasiswa kami dari FISIP UI, salah seorang warga dari sivitas akademika UI,” kata Amelita dikutip dari Tribun Jakarta.com pada Minggu (12/3/2023).

Catatan redaksi:

Artikel ini ditayangkan bukan untuk menginspirasi tindak bunuh diri.

Kendati demikian, depresi bukanlah persoalan sepele.

Jika kalian mempunyai tendesi untuk bunuh diri atau butuh teman curhat, kalian dapat menghubungi kontak di bawah ini:

LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293)

Kesehatan jiwa merupakan hal yang sama pentingnya dengan kesehatan tubuh.

Jika semakin parah, disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

LSM Jangan Bunuh Diri adalah Lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa.

Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bahwa bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa.

Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon (021 0696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved