Pelaku Mutilasi Ditangkap

Dugaan Kriminolog soal Motif Pemutilasi Mayat Dalam Koper di Bogor, Ketahuan Pacaran dengan Wanita

Kemarahan pelaku pemutilasi mayat dalam koper, menurut kriminolog, tidak terlepas dari korban yang memiliki kekasih perempuan.

Editor: Tsaniyah Faidah
Kolase Tribun Bogor/Muamarrudin Irfani
Dugaan kriminolog soal motif pelaku mutilasi mayat dalam koper di Tenjo, Bogor. Ada hubungan homoseksual. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kriminolog memaparkan dugaan terjadinya tindakan pembunuhan pada mayat dalam koper di Bogor.

Kriminolog Thomas Sunaryo menduga kedua pelaku homoseksual.

"Yang sering terjadi, jika tadi sodomi, bisa saja kedua ini homoseksual dan pasangan homoseksual jika pasangannya ketahuan pacaran dengan perempuan, itu begitu marah," kata Thomas Sunaryo.

Kemarahan pelaku, kata Thomas, tidak terlepas dari korban yang memiliki kekasih perempuan.

Selain itu, Thomas menduga pelaku gelap mata karena mendapat penolakan saat diajak berhubungan.

"Ini baru dugaan, jadi si pelaku ini sudah lama, barang kali, lalu dia bertemu perempuan lain, dia pacaran dan waktu mau diajak berhubungan badan atau sodomi dia gak mau karena mungkin pikirannya sudah berubah, itu yang memunculkan kemarahan," ungkapnya.

Baca juga: Terjawab Alasan Pelaku Mutilasi Mayat Dalam Koper Merah di Tenjo, Tolak Permintaan Terakhir Korban

Terlepas dari itu semua, Thomas Sunaryo meminta kepolisian untuk melakukan pemeriksaan mendalam terkait kasus mutilasi tersebut.

"Penyidik harus mendalami lebih jauh, kenapa dia sampai begitu marah dan berani me mutilasi, apakah dia begitu sakit hati? Ada masalah ekonomi, utang piutang," paparnya.

Diketahui, pelaku mutilasi mayat dalam koper di Bogor akhirnya tertangkap di Yogyakarta.

"Pelaku termutilasi yang ditemukan potongan tubuhnya di dalam koper di Kampung Baru, Kelurahan Singabangsa, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor berhasil ditangkap," kata Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana Iptu Desi Triana dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (17/3/2023) sore.

Desi menjelaskan pelaku mutilasi ditangkap oleh Satreskrim Polres Bogor di Yogyakarta.

"Tepatnya ditangkap di wilayah Jawa Tengah, Yogyakarta," kata Iptu Desi Triana.

Desi mengatakan pelaku yang sempat buron selama dua hari berjenis kelamin pria.

"Iya (pria)" ucapnya.

Namun dia belum memberikan keterangan detil lainnya terkait penangkapan ini.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved