Breaking News

Tak Percaya Anaknya Bunuh Diri, Orangtua Briptu RF: Mungkin Punya Musuh

Orang tua ajudan Kapolda Gorontalo Briptu RF masih tidak percaya putra mereka tewas karena bunuh diri.

Editor: Vivi Febrianti
Kompas.com
Sosok ajudan Kapolda Gorontalo Briptu RF yang diduga bunuh diri. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Orang tua ajudan Kapolda Gorontalo Briptu RF masih tidak percaya putra mereka tewas karena bunuh diri.

Pasalnya, tidak ada gelagat aneh dari Briptu RF sebelum ditemukan tewas dan dinyatakan bunuh diri.

Diketahui sebelumnya, Briptu RF ditemukan tewas di dalam mobil dinas Polri dalam posisi terkunci pada Jumat (24/3/2023) sekitar pukul 16.30 Wita.

Mobil dinas bernomor polisi 1214-XXIX itu terparkir di tepi jalan Gorontalo Outing Ring Road (GORR) Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo.

Korban ditemukan tewas dengan luka tembak pada bagian dada sebelah kiri.

Diduga korban mengakhiri hidup dengan menembak dirinya dengan senjata api (senpi).

Briptu RF merupakan ajudan Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Helmy Santika. Ia sudah bekerja dengan Helmy selama 8 bulan lamanya.

Dikutip Kompas.com, orang tua Briptu RF, Muslih tidak percaya Briptu RF tewas karena bunuh diri.

Pasalnya sebelum Bulan Ramadhan Briptu RF sempat video call dengan ibunya.

Isi percakapan tersebut juga hanya bertegur sapa dan menanyakan kabar.

Baca juga: Rumah Briptu RF Sudah Ramai Didatangi Pelayat, Akan Dimakamkan di Pemakaman Umum Desa

"Hanya biasa saja percakapannya kemarin sebelum puasa dengan ibunya," jelasnya saat ditemui di rumah duka Semarang, Senin (27/3/2023).

Menurut pandangan keluarga, Briptu RF merupakan sosok yang cenderung pendiam dan baik.

Jika mempunyai masalah juga bercerita kepada keluarga

"Orangnya dekat dengan keluarga," ungkap dia.

Sampai saat ini, Muslih belum bisa menerima jika anaknya dikabarkan meninggal karena bunuh diri.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved