Hendak Solat Subuh ke Masjid, Seorang Santri Kena Begal, Korban Dibacok hingga Dirampas Ponselnya
Seperti diketahui, aksi pembegalan tersebut terjadi pada Selasa (27/3/2023) sekitar pukul 04.30 WIB saat bocah kelas 5 SD itu akan menunaikan ibadah
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - AH (15) seorang santri di wilayah Kompleks Melong Green, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, jadi korban begal.
Ia dibegas saat hendak melaksanakan solat subuh di masjid.
Bahkan, korban juga dibacok dan dirampas ponselnya oleh dua orang pelaku.
Seperti diketahui, aksi pembegalan tersebut terjadi pada Selasa (27/3/2023) sekitar pukul 04.30 WIB saat bocah kelas 5 SD itu akan menunaikan ibadah solat subuh berjamaah dan mengikuti kegiatan tadarus di Masjid Nurul Iman.
Kasi Humas Polres Cimahi, AKP Hendra Solih Hidayat mengatakan, untuk memburu begal tersebut saat ini anggota Polsek Cimahi Selatan dan Satreskrim Polres Cimahi masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi.
"Untuk saksi masih diperiksa oleh anggota Satreskrim, sedangkan korbannya merupakan anak-anak. Intinya, kasus ini masih dilakukan pendalaman," ujarnya saat ditemui di Mapolres Cimahi, Rabu (29/3/2023).
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kata Hendra, barang berharga yang dirampas oleh dua begal dari seorang santri tersebut hanya ponsel saja, tetapi dia mengalami luka sabetan senjata tajam pada tangannya.
"Kami sudah menerima laporan terkait kejadian ini, untuk TKP-nya benar di Kompleks Melong Green," kata Hendra.
Sebelumnya, ibu korban Dewi (35) mengatakan, kejadian pembegalan yang menimpa anaknya itu bermula saat korban akan berangkat Salat Subuh berjamaah dan kegiatan tadarus di Masjid Nurul Iman, Kompleks Melong Green.
"Kata anak saya saat itu dia lewat jalan raya, lalu di situ anak saya juga sudah lihat ada laki-laki dua orang naik motor, mereka lagi lihat kiri kanan, terus melihat anak saya," ujarnya.
Baca juga: Kurir Paket di Bekasi Berjibaku Lawan Dua Begal, Korban Luka Kena Sabetan Senjata Tajam
Saat itu, kata Dewi, anaknya sudah memiliki feeling bahwa kedua pria tersebut akan berbuat jahat, tetapi korban tidak sampai berlari atau balik lagi ke rumah untuk menyelamatkan diri.
"Anak saya cerita sudah ada feeling mau diapa-apain sama dua orang itu. Di situ anak saya sudah ketakutan, tapi kalau balik lagi takutnya dicegat dan kejar, jadi dia itu terus jalan," kata Dewi.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul 2 Begal yang Sabetkan Celurit ke Tangan Anak yang Mau Salat Subuh di Cimahi Diburu Polisi
| Kamar Santri di Bojonggede Bogor Hangus Terbakar, Tidak Ada Korban Jiwa |
|
|---|
| Pengurus FPP Dilantik di Hari Santri, Wakil Bupati Bogor Dukung Ponpes Berkembang Sesuai Tradisinya |
|
|---|
| Bogor Meriahkan Maulid Akbar dan Hari Santri, Habib Luthfi Ajak Masyarakat Jaga Persatuan |
|
|---|
| Hari Santri Nasional 2025, Dedie Rachim Ajak Santri Bogor Jadi Agen Perubahan dan Solusi Bangsa |
|
|---|
| Sembunyi di Atap Rumah Warga, Maling Motor di Abesin Bogor Terjebak, Dikepung Massa |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.