Sudjiwo Tedjo Cecar Anies Baswedan Soal Ganti Undang-Undang IKN Bila Jadi Presiden : Gak Ada Rencana
Anies Baswedan akan lanjutkan proyek IKN sesuai Aturan, Sudjiwo Tedjo Kekeuh : UU Kan Bisa Dkiubah
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
lihat foto
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Bakal calon presiden Anies Baswedan menekankan akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara ( IKN ) Nusantara bila nanti menjadi Presiden RI 2024.
Anies mengatakan bahwa IKN menjadi amanah Undang-Undang yang wajib dijalankan.
Anies Baswedan mengatakan ada dua hal yang ia tawarkan ketika ditawari menjadi bakal calon Presiden.
"Yang ditawarkan satu tentu gagasan, kedua adalah rekam jejak dalam melakasanakan gagasan," kata Anies.
Ia secara tegas mengatakan siap menjadi Capres 2024.
"Saya siap, saya komit, ini sebagai panggilan tugas," kata Anies.
Dalam acara di Metro TV, Sudjiwo Tedjo menanyakan soal IKN Nusantara pada Anies.
"Jawaban sederhana, itu Undang-Undang, dan itu sudah dilaksanakan," kata Anies Baswedan.
"Undang-Undang bisa diubah," timpak Sudjiwo Tedjo.
"Tentu, apapun bisa diubah," kata Anies.
Sudjiwo Tedjo kembali menekankan apakah Undang-Undang IKN akan diubah saat Anies Baswedan terpilih menjadi Presiden.
"Pada saat ini tidak ada perubahan kan ?" kata Anies.
"Pada saat Anies menjadi Presiden," timpal Sudjiwo Tedjo.
Anies Baswedan mengaku ia belum memiliki rencana untuk mengubah aturan terkait IKN Nusantara.
"Gak ada rencana mengubah, jadi justru kita laksanakan Undang-Undang," kata Anies.
Anies Baswedan juga enggan beropini soal IKN Nusantara.
"Kalau sudah jadi Undang-Undang kita gak beropini. Laksanakan aja," kata Anies Baswedan.
Melansir Kompas.com, Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro berpendapat IKN Nusantara menjadi narasi bagi Anies agar mendapat tiket untuk Pilpres 2024.
"Dalam konteks pra-pilpres ini, Koalisi Perubahan Indonesia (KPI) perlu memastikan tiket agar pencapresan Anies tak terganggu oleh hal-hal apa pun.
Sehingga narasi keberlanjutan dalam konteks IKN menjadi lebih utama ketimbang menolaknya," kata Agung.
Selain itu, Agung menjelaskan, restu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga pasti diperlukan Anies untuk maju sebagai Capres 2024.
Apabila Anies mendapat restu, maka pendukung Jokowi bisa saja melihat Anies sebagai alternatif pilihan mereka di tengah kompetisi elektoral yang begitu kompetitif.
Hanya saja, apabila Anies dinarasikan akan melanjutkan IKN, maka elektabilitasnya kemungkinan akan menurun.
"Ketika narasi continuity menjadi prioritas ketimbang agenda perubahan, mesti akan menimbulkan ekses termasuk elektabilitas," tuturnya.
| Kesetiaan Muzakir Manaf Pada Presiden Prabowo, 3 Kali Dukung Pilpres, Kini 4 Pulau Aceh Diambil Tito |
|
|---|
| Mata Sembab Najwa Shihab di Depan Jasad Suami Disorot, Anies dan Ahok Kompak Melayat Kuatkan Nana |
|
|---|
| Rencana Ono Surono Jika Jadi Gubernur Jabar, Beda Jauh dengan Dedi Mulyadi, Kini Tidak Akur |
|
|---|
| 20 Quotes Inspiratif Hari Buruh 2025 dari Tokoh Nasional: Anies Baswedan, SBY, hingga Jusuf Kalla |
|
|---|
| Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Anies Baswedan Berduka: Beliau adalah Suara Moral Dunia |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.