Jelang Lebaran Area Citeureup Bogor Rawan Kriminal, Kantor Koperasi Dirampok, Pelakunya Bawa Golok

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Jelang Hari Raya Idul Fitri, tingkat kriminalitas di wilayah Citeureup, Kabupaten Bogor, meningkat.

Belum lama ini, sebuah kantor koperasi simpan pinjam di wilayah Desa Karangasem Barat, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor distroni perampok.

Saat beraksi, pelaku perampokan langsung menodongkan sebilah golok disertai pengancaman kepada karyawan.

Atas aksi tersebut, Dinas Koperasi dan UKM ( Dinkop UKM) Kabupaten Bogor, dihantui ketakutan.

Baca juga: Perampokan Minimarket di Rancabungur Bogor, Pelaku Sempat Menyekap Korban di Dalam Gudang Toko

Kepala Dinas Koperasi dan UKM ( Dinkop UKM) Kabupaten Bogor, Asep Mulyana Sudrajat belum tahu kantor mana yang menjadi sasaran perampokan.

Terkait kejadian ini, kata Asep, pihak Dinkop UKM belum bisa merumuskan langkah apa yang akan diambil terhadap koperasi yang dikabarkan dirampok tersebut.

Sebab, pihaknya masih belum menerima laporan kantor koperasi mana yang dikabarkan dirampok itu.

Ditambah pula, informasi kantor koperasi dirampok ini juga baru pertama kali selama Asep menjabat sebagai Kepala Dinkop UKM Kabupaten Bogor.

"Jadi apa yang harus kita lakukan kita juga belum tahu ini," kata Asep Mulyana Sudrajat.

Baca juga: Perampokan di Minimarket Cibinong Bogor, Pelaku Todongkan Pisau ke Karyawan Saat Toko Akan Tutup

Asep Mulyana hanya berharap kepolisia dapat mengungkap kejahatan yang terjadi.

"Kalau benar mah ya kita dorong supaya aparat Kepolisian menyelidiki," kata Asep Mulyana Sudrajat saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Jumat (14/4/2023).

Pelaku bersandiwara

Sementara itu, Kapolsek Citeureup, Kompol Yufrialdy membenarkan peristiwa yang terjadi.

Kompol Yufrialdy menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada tanggal 12 April 2023 siang.

"Pelaku datang berboncengan dengan mengendarai motor ke koperasi simpan pinjam tersebut datang dengan berpura-pura mencari lowongan pekerjaan," kata Kompol Yufrialdy dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (14/4/2023).

Saat ditemui oleh dua orang karyawati koperasi, salah satu pelaku langsung menodongkan sebilah golok disertai pengancaman.

Baca juga: Kajadian Perampokan Minimarket di Rancabungur Bogor, Polisi: Korban Akan Dibacok Jika Tidak Nurut

Satu pelaku lainnya meminta sejumlah uang kepada para korban kemudian korban disekap dengan tangan diikat dan mulut ditutup di salah satu ruangan.

"Pelaku berhasil membawa kabur uang senilai Rp 35.180.000," kata Kompol Yufrialdy.

Kapolsek mengatakan, kasus ini sementara masih dalam proses penyelidikan.

(TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)