Fakta Gubernur Lampung: Kesal Warga Bikin Konten Jalan Rusak, Kini Izinkan ASN Bergaya Glamor

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi beberapa hari belakangan cukup menjadi buah bibir usai jalan rusak yang ada wilayah Lampung dikritik oleh warganya

Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
Koalse Tribun Bogor/istimewa
Fakta Gubernur Lampung: Kesal Warga Bikin Konten Jalan Rusak, Kini Izinkan ASN Bergaya Glamor 

Padahal untuk satu tas Hermes Birkin yang ia kenakan saja harganya sudah Rp 200 juta untuk second-nya.

Belum lagi tas lainnya dengan harga ratusan dan puluhan juta rupiah.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengizinkan ASN di Pemprov Lampung untuk tampil glamor selama tidak sedang dalam jam tugas.

Lebih ringkas, Arinal Djunaidi tidak melarang dan mempersilahkan ASN-nya tampil glamor saat hadir dalam acara pesta.

Hal itu dikatakan Arinal Djunaidi saat merespon tranding publikasi Twitter yang menyorot glamornya penampilan salah satu ASN Pemprov Lampung, yakni Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana.

Adapun hal tersebut diucapkan Arinal Djunaidi saat ditanya di lingkungan rumah dinas Gubernur Lampung, Senin (17/4/2023) dilansir dari Tribun Lampung.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat dimintai komentarnya soal glamour gaya hidup ASN Pemprov Lampung yang dicibir warganet, Senin (17/4/2023).
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat dimintai komentarnya soal glamour gaya hidup ASN Pemprov Lampung yang dicibir warganet, Senin (17/4/2023). (tribunlampung/soma ferrer)

"Tolong media, kalau dia (Reihana) pesta jangan lah (menyorot berlebihan). Kalau dia (Reihana) punya uang kan ditabung, bisalah tabungannya dibelanjakan," kata Arinal Djunaidi.

"Kalau jam kerja baru ga boleh (bermewah-mewah), kalau kerja semuanya harus ketat (ikut aturan)," terus Arinal Djunaidi.

Arinal kemudian mengklaim tampilan mewah gaya hidup mewah seperti yang dikenakan Reihana yang disorot masyarakat dunia maya atau warganet tersebut, tidak ada yang sampai di area kerja, baik oleh Reihana maupun ASN lainnya.

"Sudah pasti kalau jam kerja tidak boleh (tampil mewah), belum tentu publikasi itu jam kerja kan," sebut Arinal Djunaidi.

"Jadi tolong dimaafkan, saya sudah minta Reihana dan kadis lainnya disesuaikan saja (gaya hidup)," tambahnya.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved