Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Pengendara Resah Jalan Kayu di Jembatan Cikereteg Retak, Penanggung Jawab: Bukan di Jalur Kendaraan

bila posisi yang rusak tersebut bukanlah di lantai jalan melainkan di tengah pondasi jembatan Bailey itu sendiri. untuk mengganti lantai jembatan

Penulis: Wahyu Topami | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami
Jembatan Bailey Cikereteg, Jalan Raya Bogor-Sukabumi, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kamis (11/5/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CARINGIN - Sejumlah pengguna jalan yang melintas di jembatan Bailey Cikereteg, Kabupaten Bogor khawatir dengan kondisi lantai kayu pada jembatan tersebut yang terlihat mengalami keretakan.

Project Manager Pembangunan jembatan Cikereteg, Fanny Zuriansyah menjelaskan, pihaknya tetap konsen terhadap pemeliharaan jembatan Bailey tersebut.

"Untuk jembatan Bailey dari PUPR itu tetap konsen untuk pemeliharaannya, jadikan ada tim sendiri dari PUPR di lapangan itu jika ada posisi lantai kayu jembatan Bailey rusak langsung ditindaklanjuti perbaikannya," ujarnya pada TribunnewsBogor.com, Kamis (11/5/2023).

Menurutnya, bila posisi yang rusak tersebut bukanlah di lantai jalan melainkan di tengah pondasi jembatan Bailey itu sendiri.

"Nah terkait posisi lantai kayu rusak itu yang di tengah bukan di jalur kendaraan, nah rata-rata yang rusak itu yang kondisi di tengah, kalau untuk jalur kendaraan masih aman," ungkapnya.

Terkait hal itu, pihaknya sebenarnya sudah menyiapkan bahan-bahan guna perawatan jembatan Bailey Cikereteg itu, 

"Sebenarnya kalau dari PUPR apabila ada yang rusak siap ganti, materialnya jugakan ada sudah disiapkan, distok di lapangan," tandasnya.

Baca juga: Proyek Jembatan Cikereteg Ditargetkan Rampung Akhir Juni 2023, Target Awal Jalur Sukabumi-Bogor

Namun, untuk mengganti lantai jembatan Bailey Cikereteg itu terkendala akibat lalu lintas di jembatan Bailey Cikereteg yang cukup masif.

"Mungkin kalau mau perbaikan kan sulit karena harus ditutup total," pungkasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved