14 Tahun Ibu Muda di Depok Tutupi KDRT, Sang Ayah Baru Tahu Anaknya Disiksa oleh Sosok Tak Terduga

Ternyata selama 14 tahun, PB seorang ibu muda di Depok menyimpan rapat KDRT yang dialaminya. Atas kasus tersebut, ayah PB pun menguak fakta baru

|
Editor: khairunnisa
Instagram Sahara Hanum
Ibu muda di Depok berinisial PB (kiri) ternyata selama 14 tahun disiksa sang suami. Ayah PB, Noviansyah Siregar (kanan) pilu menceritakan kronologi KDRT yang diterima putrinya. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Selama 14 tahun lamanya, seorang ibu muda di Depok berinisial PB menutupi fakta bahwa dirinya adalah korban KDRT sang suami.

Karenanya saat mendengar sang putri tercinta disiksa, ayah PB terkejut seraya sedih.

Hingga akhirnya, ayah PB menceritakan fakta mengejutkan soal kasus KDRT yang menimpa anaknya.

Ayah PB, Noviansyah Siregar mengaku lupa awal mula anaknya jadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Kota Depok.

Pasalnya, sang anak sudah terlalu sering dianiaya suaminya.

Noviansyah pertama kali mengetahui anaknya menjadi korban KDRT saat mendapat aduan dari cucunya atau anak pertama PB.

"Tahun persisnya sudah lupa karena memang sudah terlalu sering. Saya tidak pernah tahu kejadian di Palembang, saya baru tahu itu dari anaknya yang pertama yang pada saat itu mungkin masih umur 5 - 6 tahun lah dia cerita pas kejadian," kata Noviansyah saat dihubungi, Kamis (25/5/2023).

Namun, Noviansyah mengatakan pertama kali anaknya menjadi korban KDRT saat mereka tinggal di Palembang.

Ia bercerita putrinya kerap mendapatkan kekerasan selama 14 tahun menjalani pernikahan.

"14 tahun mereka menikah anak saya ini sering mendapati KDRT. Awal kejadian itu saat mereka masih tinggal di Palembang, foto-fotonya ada," katanya.

Baca juga: Sosok Bani Idham Suami Ibu Muda Korban KDRT yang Jadi Tersangka di Depok, Benarkah Pengusaha SPBU?

Saat itu Noviansyah sedang berada di Kuala Lumpur, sepulangnya dari Kuala Lumpur dirinya hendak mengunjungi anaknya sekaligus cucunya yang berada di Palembang.

Sesampainya di kediaman PB, justru BI menghindar. Noviansyah belum mengetahui bahwa saat itu putrinya kerap kali menjadi korban KDRT.

"Jadi saat itu kita lagi di Kuala Lumpur, Begitu saya datangi suaminya kabur. Saya tanya anak saya kenapa tapi dia nggak cerita, dia nangis-nangis aja," katanya

Anak PB yang pertama pun menyampaikan kepada Noviansyah bahwa ibunya sering dipukuli oleh ayahnya.

"Anak ini yang nomor satu masih kecil, dia bilang ke saya 'bunda itu sering dipukuli ayah', karena memang dia ini sering melihat," ucap Noviansyah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved