TKI Taiwan Bawa Anak Majikan

VIDEO Manjanya Sha Wang Jelang Isu Dideportasi ke Taiwan, Siti TKI Nangis: Terbaik Buatmu Anak Surga

Momen Sha Wang bermanja-manja jelang isu dirinya bakal dideportasi ke Taiwan. Siti TKI berurai air mata mengingat perjuangannya demi anak majikan

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
kolase Instagram
Momen Sha Wang bermanja-manja jelang isu dirinya bakal dideportasi ke Taiwan. Siti TKI berurai air mata mengingat perjuangannya demi anak majikan disabilitas 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sikap manja ditunjukkan Xiao Huang (Sha Wang), anak disabilitas yang dirawat TKI Taiwan bernama Siti Aisah.

Bak punya firasat tak enak, Sha Wang belakangan terus mendekat pada pengasuhnya.

Sha Wang seolah mengerti bahwa dirinya bakal segera berpisah dengan Siti, pengasuh yang sudah 10 tahun merawatnya.

Seperti diketahui, pasca-kisah Siti yang membawa anak majikan disabilitas ke Indonesia, berbagai pihak segera turun tangan.

Termasuk pihak Imigrasi Karawang yang langsung mendatangi rumah Siti Aisah.

Mendengar ada warga asing melebihi izin tinggal di Indonesia, pihak Imigrasi Karawang segera ke rumah Siti Aisah.

Terkait kedatangan timnya itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Karawang Barlian Gunawan pun buka suara.

Terkuak beberapa fakta perihal nasib Sha Wang ke depannya.

Untuk diketahui, Sha Wang datang ke Indonesia pada 06 Juni 2019 dengan menggunakan Bebas Visa Kunjungan (BVK).

Selama datang ke Indonesia, Sha Wang tidak pernah melakukan izin perpanjangan.

Baca juga: Jeritan Siti TKI 24 Jam Rawat Anak Majikan Taiwan, Nangis Ungkap Isi Lubuk Hati : Cobain Sehari Aja

Idealnya, apabila telah overstay lebih dari 6 bulan, Imigrasi akan mendeportasi dan memasukannya ke dalam daftar cekal.

Pihak Imigrasi telah mengetahui mengenai perjalanan kisah hidup Siti dan Sha Wang dari Siti dan pemberitaan.

Dalam kasus ini, Sha Wang tak dikenakan denda meski telah overstay.

"Kita sudah datangi ke rumah Siti Aisah, kita pahami kondisinya seperti apa. Kami juga sudah komunikasi dengan pimpinan, dan memang WNA itu juga sedang sakit dan membahayakan negara. Karena sisi kemanusiaan kami tidak asal langsung mendeportasi," kata Barlian Gunawan.

Tangkapan layar Dedi Mulyadi saat mengunjungi rumah TKI asal Karawang, Siti yang merawat anak majikan disabilitas.
Tangkapan layar Dedi Mulyadi saat mengunjungi rumah TKI asal Karawang, Siti yang merawat anak majikan disabilitas. (Tangkapan Layar)

Berbeda dengan pihak Imigrasi, Taipei Economic and Trade Offic (TETO) hingga kini masih mencari jalan terbaik untuk nasib Sha Wang.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved