Dirazia Polisi, Pemilik Motor di Bogor Diminta Tebus STNK Dengan Knalpot Brong di Unit Tilang

Biso melanjutkan, dalam pelaksanaannya juga, personel Satlantas tetap memeriksa knalpot yang digunakan.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
Dokumentasi Polresta Bogor Kota
Penertiban knalpot bising oleh Polresta Bogor Kota, Rabu (14/6/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Polresta Bogor Kota kembali gencar lakukan razia knalpot bising atau brong di Jalan Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Rabu (14/6/2023) dini hari.

Hasilnya, 60 knalpot brong berhasil disita oleh Polresta Bogor Kota.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, 100 knalpot brong itu berhasil didapatkan saat personel Satlantas Polresta Bogor Kota melakukan razia.

"Razia knalpot brong dilakukan di dua tempat. Pertama di Jalan Simpang Yasmin Pos Polisi 10 Ambon, Sholeh Iskandar Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Hasilnya 60 knalpot," kata Bismo dalam keterangannya.

Bismo menjelaskan, 60 knalpot yang berhasil disita itu diketahui melanggar peraturan berkendara.

"Lalu disita serta dilakukan pemeriksaan surat-surat kendaraan," jelas Bismo.

Selain merazia knalpot brong, kata Bismo, Polresta Bogor Kota juga membubarkan gerombolan masyarakat yang masih berkumpul.

Gerombolan itu berada di dua titik yang berbeda yakni di perbatasan Dramaga-Kota Bogor serta Gang Aut.

"Dalam pelaksanaan patroli memberikan himbauan kepada masyarakat yg masih ngumpul dimalam hari," tambah Bismo.

Biso melanjutkan, dalam pelaksanaannya juga, personel Satlantas tetap memeriksa knalpot yang digunakan.

Alhasil, 41 kendaraan milik masyarakat yang berkumpul diperiksa oleh personel.

"41  unit kendaraan selanjutnya dihimbau untuk  menyerahkan knalpot bisingnya ke unit tilang. dan unit tilang menyerahkan kembali surat STNK kendaraan," tandasnya.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved