Prosesi Ngumbah Tugu Kujang Berakhir, Kawani Bogor Dukung Pelestarian Budaya Sunda

Kawani Bogor mendorong kegiatan ngumbah Tugu Kujang ini harus terus dilestarikan sebagai simbol kegiatan budaya kasundaan.

istimewa
Ketua Umum Kawani Bogor, Sendi Ferdiansyah (kiri) mengapresiasi proses ngumbang Tugu Kujang sebagai bentuk melestarikan budaya Sunda di Bogor. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Babakti Tugu Kujang yang dilakukan lewat prosesi ngumbah atau mencuci Tugu Kujang, telah berakhir.

Babakti yang berakhir kemari, Rabu (14/6/2023) digelar sejak Jumat (9/6/2023) lalu bertepatan dengan rangkaian acara Hari Jadi Bogor (HJB) ke- 541.

Prosesi untuk mengkahiri babakti ini pun dilakukan hampir sama dengan prosesi awal dilakukannya Babakti ini.

Budayawan duduk bersila tepat dipelataran Tugu Kujang sambil membakar wangi-wangian khas acara kebudayaan menjadi tanda akan berakhirnya babakti.

Tidak hanya itu, rangkaian hari babakti terakhir ini juga ditandai dengan penampilan silat tradisional.

"Semua sudah dilakukan. Mulai dari mencuci Tugu Kujangnya serta mencuci Kujang Raja," kata Ketua Pelaksana Babakti Ngumbah Tugu Kujang, Cecep Thoriq kepada TribunnewsBogor.com.

Terkait kegiatan ngumbah Tugu Kujang dallam rangka HJB ke-541, Peguyuban Kawani Bogor menyampaikan aspirasi positif. 

Kawani Bogor mendorong kegiatan ngumbah Tugu Kujang ini harus terus dilestarikan sebagai simbol kegiatan budaya kasundaan.

Ketua Umum Kawani Bogor, Sendi Ferdiansyah mengapresiasi proses ngumbang Tugu Kujang sebagai bentuk melestarikan budaya Sunda di Bogor.
Ketua Umum Kawani Bogor, Sendi Ferdiansyah mengapresiasi proses ngumbang Tugu Kujang sebagai bentuk melestarikan budaya Sunda di Bogor. (istimewa)

Selain itu dengan kegiatan ini maka Tugu Kujang akan selalu terawat dan tentu kondisinya akan selalu terpantau, sehingga jika diperlukan dapat dilakukan upaya rehabilitasi atau revitalisasi demi menjaga tetap terpeliharanya Tugu Kujang sebagai bagian dari budaya dan menjaga keindahan ikon kota sebagai bagian dari penataan kota.

Seperti diketahui, prosesi ngumbah Tugu Kujang merupakan kegiatan budaya yang unik, yang dimulai dengan ngala cai, ngawinkeun cai dan kegiatan ngumbahna.

"Alhamdulillah setelah rutin dilakukan dalam setiap HJB, kali ini Kawani Bogor turut memberikan suport dalam mendokumentasikan kegiatan ini secara utuh. Mudah2an dokumentasi ini bisa menjadi salah satu referensi peristiwa budaya dan menjadi bagian dari materi pengetahuan sejarah," ujar Ketua Umum Kawani Bogor, Sendi Ferdiansyah.

Dengan referensi yang tersedia dan bisa dinikmati masyarakat, ke depan keunikan prosesi ngumbah Tugu Kujang juga bisa menjadi salah satu destinasi wisata yang bisa menarik wisatawan dalam negeri bahkan dari manca negara.

Untuk itu harus ada promosi kegiatan ngumbah Tugu Kujang yang lebih intensif dan kegiatan ini menjadi bagian formal dari rangkaian kegiatan HJB.

"Sebagai destinasi wisata, mudah2an kegiatan Ngumbah Tugu Kujang ke depan bisa memberikan dampak positif bagi peningkatan kegiatan sosial dan ekonomi warga kota, sehingga sesuai dengan tagline Kawani Bogor 'Kota Tertata Warga Bahagia'," ujarnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved