LUAPAN Kesedihan Adik Moses Pemotor yang Tewas Dilindas Mobil di Cakung, Tak Sanggup Nonton CCTV

luapan kesedihan adik pemotor yang tewas dilindas mobil di Cakung, tak sanggup nonton rekaman CCTV

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: widi bogor
Instagram Lois Bunga
luapan kesedihan adik pemotor yang tewas dilindas mobil di Cakung, tak sanggup nonton rekaman CCTV 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Adik pengendara motor yang tewas dilindas mobil di Cakung meluapkan kesedihannya.

Adik pemotor tersebut bahkan mengaku tak kuasa menonton rekaman CCTV ketika kakaknya dilindas mobil Avanza.

Kasus tewasnya Moses Bagus Prakoso (33) hingga kini masih dalam penyelidikan polisi.

Polisi awalnya menjerat pelaku, OD (26) hanya dengan pasal lalu lintas.

Pasalnya keluarga menilai bahwa tewasnya Moses Bagus Prakoso bukan sekadar kecelakaan lalu lintas.

Dalam pengakuannya, OD mengaku berniat memberhentikan pengendara motor yang sempat cekcok dengannya.

Ia mengejar pengendara motor tersebut untuk mempertanggungjawabkan tindakan Moses yang mematahkan spion mobilnya.

"Kami cukup kaget, menurut kami agak bertolak belakang dengan yang dikabarkan di awal," kata adik Moses Bagus Prakoso, Nicolas Carta Prakoso (29).

Padahal menurutnya polisi sudah menyebut ada unsur kesengajaan dari OD melindas pengendara motor, Moses Bagus Prakoso.

"Kenapa hanya dikenakan pasal lalu lintas, itu yang kami sayangkan," kata Nicolas.

Menurut keluarga, insiden tabrakan yang merenggut nyawa Moses bukan kecelakaan biasa.

Sebab, korban dan pelaku sebelumnya sempat cekcok.

"Menurut kami ini ada tindak kesengajaan dan harusnya ini bisa menuju ke hukum pidana," kata Nicolas.

Oleh karena itu, pihak keluarga tengah mengkaji untuk melaporkan pelaku OD dengan pasal pembunuhan.

"Ya kami menduga ada unsur 338 dan 340. Tapi kami menganalisa saja," ujar kuasa hukum Petrus Sihombing.

Namun, Petrus belum bisa memastikan kapan pihaknya akan melaporkan pelaku.

Saat ini mereka masih menunggu hasil penyelidikan polisi.

Banyak kenangan yang Moses lalui bersama anak-anaknya di sisa-sisa akhir hidup. Beberapa jam sebelum tewas dilindas mobil di Cakung, ia sempat antar anaknya ke rumah sakit.
Banyak kenangan yang Moses lalui bersama anak-anaknya di sisa-sisa akhir hidup. Beberapa jam sebelum tewas dilindas mobil di Cakung, ia sempat antar anaknya ke rumah sakit. (Kolase)

"Kalau masalah (melaporkan) unsur pidana, itu belum kami lakukan karena kami harus menunggu hasil penyelidikan. Setelah itu, kami akan berkoordinasi lagi dengan keluarga," ujar dia.

Lewat akun media sosialnya, adik Moses Bagus Prakoso, Lois Bunga mencurahkan kesedihannya.

"Untuk teman2 tertutup, terimakasih untuk dukungan, hadir dan mendoakan kami. Moses sangat berarti untuk aku khususnya, seseorang yang kehadirannya tidak dapat saya temukan pada orang lain.

Ini benar2 terasa seperti mimpi buruk yang tak tertahankan, sesuatu yg tak bisa aku hindari. Setiap kali aku melihat berita atau rekaman CCTV, aku tidak percaya bahwa semuanya bisa terjadi seperti ini.

Patah hati ini tak seperti yang lain karena kepergianmu terlalu mendadak, aku masih belum bisa menerimanya.

Kami akan mencari keadilan, walaupun hidupmu dan tubuhmu tidak akan kembali lagi bersama kita.

Namun kenangan dan semangatmu akan selalu dihargai. Aku sangat mencintaimu ko.

Kamu adalah kakak laki2 terbaik yang bisa diminta apapun, tak ada yg bisa menggantikanmu di hatiku.

Saat kita berpisah di bumi ini, hatiku sakit, tapi mengetahui kamu aman, bersama dengan Tuhan kita dan ayah, kami akan melepasmu dengan sepenuh hati.

Sampai jumpa di surga ko, sampaikan salam untuk ayah, kakek, nenek, pama, tante, yg ada di surga. Untuk semua kenangan, aku sangat merindukanmu." tulis Lois menggunakan bahasa Inggris di akun media sosialnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved