Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Curhat Pria di Cilacap Kubur Impian Nikah Bersama Jasad Mantan Kekasih, Emosi Ungkit Masa Lalu

Namun, AS yang sempat bekerja di Surabaya selama lima tahun ini akhirnya harus menelan pil pahit karena korban bertunangan dengan orang lain.

Editor: Ardhi Sanjaya
Kompas.com
Ungkap kasus pembunuhan perempuan oleh mantan pacarnya di Mapolresta Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (24/6/2023).(FADLAN MUKHTAR ZAIN) 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Tersangka AS (23), warga Desa Menganti, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mengaku nekat membunuh mantan pacarnya, RL (23), karena cemburu.

Sebab, korban yang merupakan pujaan hatinya ternyata justru akan menikah dengan orang lain.

"Karena kecewa dan cemburu," ucap AS, saat dihadirkan dalam ungkap kasus di Mapolresta Cilacap, pada Sabtu (24/6/2023).

AS menceritakan, menjalin asmara dengan korban sejak masih duduk di bangku SMP.

Namun, hubungan mereka akhirnya kandas di tengah jalan.

"Pacaran sejak SMP, kita komunikasi terus, tapi sempat lost contact. Tapi, saya dapat kontaknya lagi dari saudara," kata AS.

Namun, AS yang sempat bekerja di Surabaya selama lima tahun ini akhirnya harus menelan pil pahit karena korban bertunangan dengan orang lain.

"Dia tunangan tidak kasih kabar dulu, setidaknya ada kabar lah. Kemudian kontak saya diblokir, tapi tiga hari kemudian dibuka dan ke rumah saya," ujar AS.

Nahas, pertemuan di hari Kamis (22/6/2023) itu rupanya menjadi yang terakhir kalinya.

Pada pertemuan itu, AS menghabisi nyawa korban. AS mengaku, emosinya tersulut karena korban membahas masa lalu mereka.  

"Dia membahas masa lalu. Jadi, kekecewaan saya yang sudah dipendam dari dulu muncul lagi," kata AS.

Padahal, AS mengaku, memiliki impian untuk dapat menikah dengan korban dan hidup bersama di luar kota.

"Niatan ingin nikah (dengan korban) terus pergi ke luar kota. Dia katanya enggak bahagia dengan tunangannya," ujar AS.

Diberitakan sebelumnya, AS membunuh korban di rumahnya pada Kamis (22/6/2023) sore.

AS memukul pelipis korban dan menginjak lehernya hingga tewas.

AS juga sempat menyetubuhi jasad korban sebelum akhirnya dibuang ke sawah yang berjarak sekitar 700 meter dari rumahnya.

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved