Doktrin Siti TKI ke Sha Wang saat Tiba di Taiwan: Bilang Sama Kakak Kamu Pengen Tetep Sama Aku

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Siti Aisah nampaknya sudah melakukan sejumlah persiapan jelang kepulangan Sha Wang ke Taiwan.

Bahkan, sang anak majikan sudah diajari Siti Aisah untuk berbicara saat bertemu dengan kakak kandungnya di Taiwan.

Seperti diketahui, anak disabilitas asal Taiwan direncanakan pulang ke negara asalnya pada tanggal 5 Juli 2023 nanti.

Ia diantar oleh Siti Aisah dan beberapa orang pendamping.

Sesampainya di Taiwan, Sha Wang bakal ditempatkan di sebuah yayasan Dinas Sosial.

"Aku bilang, 'mau di sini sama ai ?'. Dia jawab, 'heeh, ngangguk ngangguk," kata Siti mantan TKI di Taiwan.

Baca juga: Siti TKI Ungkap Soal Hartanya, Menyesal Curhat di TikTok Rawat Anak Disabilitas: Lebih Baik Kemarin

Sebelum berangkat ke Taiwan, Siti Aisah sudah memberikan doktrik kepada Sha Wang supaya tetap bersamanya.

Siti Aisah mengajarkan kepada anak majikannya untuk bilang kepada sang kakak jika ingin tinggal bersama Siti Aisah.

"Nanti bilang sama kaka kamu pengen tetep sama aku. Aku bilang kamu mau sama ai, ke aku bilangnya ai. Dia ngangguk," kata Siti Aisah.

Bahkan menurut Siti Aisah, Sha Wang tidak akan tenang jika tak bersamanya.

"Kita tunjukin, anak ini gak sama saya satu menit dua menit seperti apa, biar lihat," ujar Siti.

Penyesalan Siti Aisah

Penyesalan mendalam Siti Aisah, mantan TKI Taiwan soal viralnya kisah ia merawat anak majikan.

Siti rupanya menyesal telah memviralkan cerita hidupnya sendiri.

Seperti diketahui, selama 4 tahun terakhir, Siti Aisah merawat anak disabilitas yang dibawanya dari Taiwan.

Bocah tersebut merupakan anak majikannya yang ia bawa untuk dirawat di Kampung halamannya di Karawang, Jawa Barat usai kontrak kerjanya di rumah sang majikan habis.

Buntut dari curhatan Siti Aisah, kini Sha Wang akan dipulangkan ke negara asalnya pada awal Juli 2023 oleh TETO perwakilan pemerintahan Taiwan yang berada di Indonesia.

"Lebih baik hidup seperti kemarin. Pas-pasan, tapi Sha Wang di sini. Saya bego, curhat di TikTok," ucap Siti dilihat dari live TikToknya, Selasa (27/6/2023).

Baca juga: Minta di Doakan, Siti TKI Sebut Kakak Sha Wang Juga Korban: Dia Peluk Saya Nangis

Menurut Siti Aisah, pulangnya Sha Wang ke Taiwan akan membuat keluarganya sedih.

"Keluarga kami yang akan sedih," kata dia.

Disisi lain, ia juga mengurai soal harta yang dimilikinya saat ini.

Sebab, banyak tudingan jika Siti Aisah mendapatkan banyak uang dari merawat anak disabilitas tersebut.

Sang mantan TKI Taiwan ini menjelaskan, jika rumah yang ditempati saat ini bukanlah miliknya.

Menurutnya, rumah tersebut milik ibunya.

"Kalau rumah, ini bukan rumah saya," paparnya.

"Sebelum saya pulang, mama sudah beli rumah ini," sambungnya.

Ia menerangkan, jika dirinya tak mempunyai apa-apa

Baca juga: Sha Wang Ngamuk Usai Diajak Ngobrol Orang Taiwan, Direkam Siti TKI: Sebelum Mereka Datang Anteng

"Saya mah tidak punya apa-apa," ungkapnya.

Soal mobil dan sawah, Siti Aisah mengakui uika dulu pernah memilikinya,

"Nah ada yang bilang kebeli rumah, mobil, kebeli sawah, iya," bebernya.

"Sawah iya, saya dulu punya tapi digadai terus saya tebusin ke orang buat biaya hidup," jelasnya.

Bahkan, kata dia, mobil yang pernah ia beli kini digadai ke orang.

"Beli mobil, mobilnya digadai ke orang," tegas Siti.

Minta Hak Asuh ke Ibu Kandung Sha Wang

Rencananya, sang mantan TKI ini akan meminta hak asuh anak disabilitas itu ke ibu kandungnya saat berada di Taiwan.

Siti Aisah rencananya bakal 14 hari berada di Taiwan.

"4 hari serah terima, 10 hari di rumah majikan ibunya yang bekerja di Taiwan," jelas Faisal Soh kepada TribunnewsBogor.com.

Kepulangan Sha Wang memang sudah digendakan The Taipei Economic and Trade Office atau TETO.

Nantinya SitiAisah akan ditemani pihak Yayasan Budha Suci dan perwakilan dari TETO selama di pesawat menuju Taiwan.

Sesampainya di Taiwan nanti, Siti akan didampingi oleh perwakilan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia atau KDEI.

Saat ini pihak yayasan Buddha Suci dan TETO menunggu konfirmasi dari Siti Aisah.

Pun dengan KDEI yang sudah membalas surat permohonan dari Siti dengan nomor IMA112030 tertanggal 15 Juni 2023.

Surat tersebut berisi permohonan kerjasama antara Indonesia dengan Taiwan untuk layanan penjemputan di bandara.

Dan, KDEI bersedia mendampingi Siti mantan TKI di Taiwan.

Menurut Faisah Sol, Siti berniat mendatangi ibu kandung dan kakak Sha Wang untuk meminta hak asuh anak disabilitas tersebut.

"Siti ingin berkomunikasi dan mediasi dengan pihak keluarga. Kamu mau enggak? Kalau enggak mau ya udah saya bersedia nampung, enggak usah kasih uang, enggak usah kasih saya barang, enggak usah bertanggung jawab juga. Saya yang bersedia jadi ibunya Sha Wang. Ini tujuan Siti berangkat," jelas Faisal Soh.

Dikutip dari akun TikTok Siti Aisah, dirinya mengaku sempat kehabisan tiket saat itu.

Lalu, akhirnya iapun dapat jadwal keberangkatan pesawat ke Taiwan pada tanggal 5 Juli.

Keberangkatannya itu dijadwalan pagi hari.

Baca juga: 10 Hari Nginep di Rumah Majikan, Siti TKI Sumringah Jelang Kepulangan Anak Disabilitas ke Taiwan

Menurutnya, saat terang nanti, dirinya dan Sha Wang akan ditemani oleh beberapa orang.

"Kami terbang tanggal 5, dan saya pagi-pagi banget ke sana, serah terima dan dari semua pihak kumpul di sana. Kita langsung ke imigrasi. Nanti saya ditemenin, kita terbang lima orang, yang berkenan mendampingi saya dari pihak medis. Saya barulah kayak dimuliakan lagi, saya lebih nyaman untuk terbang juga, enggak was-was," ungkap Siti Aisah dalam siaran langsungnya dilansir TribunnewsBogor.com, Selasa (27/6/2023).