Begal di Jakarta Tewas Ditabrak Truk, Pelaku Panik Sempat Diteriaki Korbannya hingga Dikejar Massa

Polisi lalu mendapati seorang pria tergeletak tak bernyawa dengan kondisi tubuh dipenuhi bekas cetakan ban mobil. Diduga pria tersebut tewas tertabrak

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Tribunnews/ilustrasi
Ilustrasi, begal tewas ditabrak 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Seorang begal di Jakarta tewas tertabrak mobil turk saat melarikan diri dari kejaran massa.

Sebelumnya, begal tersebut beraksi dengan 2 pelaku lainnya.

Peristiwa itu terjadi di flyover Jalan Jampea, Koja, Jakarta Utara, Senin (3/7/2023) dini hari tadi.

Kapolsek Koja AKP Anak Agung Putra Dwipayana menuturkan, pelaku begal itu tewas di jalanan usai bersama dua rekannya menodong seorang warga menggunakan celurit.

Agung menjelaskan, kejadian ini bermula saat tiga pelaku membegal seorang pria di Jalan Lorong 21, berdekatan dengan flyover Jalan Jampea.

Sekitar pukul 1.30 WIB, ketiga pelaku yang berboncengan dengan satu unit motor menodong korban menggunakan celurit.

"Korban diancam dengan menggunakan senjata tajam untuk menyerahkan barang berharganya," ucap Agung di Mapolsek Koja.

"Namun, karena korban dapat menghalau akhirnya teriak menyampaikan ada begal akhirnya masyarakat sekitar mengejar pelaku," papar Kapolsek.

Ketiga pelaku yang aksinya diketahui warga langsung berupaya melarikan diri.

Para pelaku pun meninggalkan motor yang mereka bawa dan sebilah celurit yang dipergunakan untuk menodong korban.

Ketiga pelaku itu melarikan diri dengan cara berpencar.

Ada yang kabur ke arah pelabuhan, ada yang berlari ke arah flyover.

Polisi yang menerima laporan soal adanya pembegalan langsung mendatangi TKP.

Baca juga: Cerita Korban Begal di Jalan Sholeh Iskandar Bogor, Sempat Lempar Kunci Motor hingga Pasrah Ditodong

Polisi lalu mendapati seorang pria tergeletak tak bernyawa dengan kondisi tubuh dipenuhi bekas cetakan ban mobil.

Diduga pria tersebut tewas tertabrak mobil ataupun truk trailer yang melaju di flyover.

"Pada saat dilakukan pengecekan kronologis kejadian diperoleh informasi ada yang tergeletak di jalan flyover. Ketika dilakukan pengecekan jadi pria tersebut dalam kondisi sudah tergeletak di flyover," ucap Agung.

Polisi lantas memanggil korban yang sebelumnya dibegal di Jalan Lorong 21.

Korban pembegalan tersebut membernarkan bahwa pria yang tewas tertabrak itu merupakan satu dari tiga pelaku yang mengancamnya dengan celurit.

"Pada saat pengecekan bersama korban pembegalan ia menyatakan bahwa yang meninggal di flyover adalah salah satu pelaku percobaan pembegalan," ucap Agung.

Polisi pun mengamankan sebilah celurit dan motor milik para pelaku begal ke Mapolsek Koja guna proses penyelidikan lanjutan.

Baca juga: Hendak Jenguk Putrinya, Emak-emak di Bekasi Jadi Korban Begal, Pelaku Todongkan Celurit ke Korban

Sementara itu, jenazah pelaku begal yang tewas di flyover Jalan Jampea Koja kini sudah dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk divisum.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kronologi Begal Tewas Tertabrak di Flyover Koja, Awalnya Ada 3 Pelaku Todong Korban Pakai Celurit

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved