Viral, Pengamen Diduga Peras dan Ancam Wisatawan di Warpat Puncak Bogor, Begini Penjelasan Polisi

Dikutip dari akun Instagram @Infokabupatenbogor, terlihat korban merasa diperas dan diancam oleh sejumlah pengamen yang mana pada saat itu dirinya

Penulis: Wahyu Topami | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami
Kawasan Wisata Warpat, Jalan Raya Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Seorang wisatawan di kawasan Warpat, Kecamatan Cisarua, Puncak Bogor diduga diancam dan diperas oleh sejumlah pengamen.

Bahkan, videonya pun beredar dan viral di media sosial. 

Dikutip dari akun Instagram @Infokabupatenbogor, terlihat korban merasa diperas dan diancam oleh sejumlah pengamen yang mana pada saat itu dirinya mengaku sedang berada di kawasan wisata Warpat.

Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Cisarua, Kompol Supriyanto, mengaku akan segera mencari pelaku yang didapati melakukan pemerasan tersebut.

"Kemarin kan masalah parkiran sekarang masalah pengamen, nanti kita akan panggil dan kita akan cari pengamennya," ujarnya saat dihubungi TribunnewBogor.com, Senin (3/7/2023).

Pihaknya juga akan segera menindaklanjuti laporan tersebut, sebab menurutnya tindakan tidak terpuji tersebut sudah masuk ke salah satu pasal pidana.

"Nanti kita akan tindak dengan pihak Satpol PP, ini ada pidananya juga karena ini pemerasan dan seharusnya yang merasa diperas segar melaporkan kepihak kepolisian," katanya.

Dengan adanya kasus tersebut pihak kepolisan sektor Cisarua, mengaku akan melakukan pendataan pengamen khususnya yang berada di kawasan Puncak Bogor.

Baca juga: Monyet Liar Datangi Warpat Puncak Bogor, Warga: Mereka Biasanya Penasaran dengan Tas Ransel

"Ini akan kita lalukan penertiban dengan satpol PP, saya akan menunggu pelapor agar segara melapor, nanti saya akan data pengamen yang ada di Puncak," ungkapnya.

Dirinya juga mengimbau kepada pengunjung yang sedang berwisata ke puncak apabila didapati hal yang dirasa menganggu keamanan dan ketertiban segera melapor kepada pihak kepolisian.

"Saya harapkan bagi para wisatawan yang berkunjung ke kawasan Puncak khususnya bagi yang menikmati keindahan Puncak apabila sekira ada hal-hal yang menggangu kekerasan dan gangguan kantibmas tolong segar melapor agar segera kami tindak lanjuti. Jika merasa dirugikan segara proses secara hukum," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved