Cerita di Balik Video Viral Emak-emak Ngebut Pakai Mobil Pikap, Padahal Sempat Alami Luka

Supriyanto mengatakan, pihaknya mencari identitas emak-emak yang videonya viral di medsos mengemudikan mobil pikap yang sepertinya habis mengalami kec

Editor: Ardhi Sanjaya
Ist
Beredar video seorang emak-emak mengenakan mukenah sambil menyetir mobil pickup dengan kecepatan tinggi melintas di jalan poros Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel).(Ist) 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Hilla, anak emak-emak mengenakan mukena sambil mengemudikan pikap ugal-ugalan keberatan video ibunya viral di berbagai media sosial dan mengundang reaksi netizen.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Maros, AKP Supriyanto ketika dikonfirmasi, Kamis (6/7/2023).

Supriyanto mengatakan, pihaknya mencari identitas emak-emak yang videonya viral di medsos mengemudikan mobil pikap yang sepertinya habis mengalami kecelakaan.

Unit Laka Lantas Polres Maros pun akhirnya berhasil mendapatkan informasi dan sempat berkomunikasi dengan anak emak-emak tersebut yang diketahui bernama Hilla. Hanya saja, Hilla tidak mau mengungkapkan alamat tempat tinggalnya.

Supriyanto menjelaskan, mobil yang dikemudikan emak-emak tersebut telah mengalami kecelakaan tunggal di wilayah Kabupaten Barru, pada Jumat (30/7/2023) lalu.

Saat itu, mobil dikemudikan seorang pria yang merupakan keponakan emak-emak tersebut.

"Mobil itu habis mengalami kecelakaan tunggal. Saat itu, mobil dikemudikan keponakan emak-emak tersebut saat mengangkut ikan dari Kota Palopo ke Kota Makassar. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal itu, hanya emak-emak itu beserta keponakannya mengalami luka ringan," katanya.

Supriyanto menuturkan, kasus kecelakaan tunggal tersebut sempat ditangani oleh Satuan Lalulintas Polres Barru.

Hanya saja, tidak diproses lebih lanjut karena kecelakaan tunggal. Kemudian, mobil yang telah rusak seperti penyok pada bodi dan kaca depannya sudah pecah diamankan ke rumah keluarganya di Kabupaten Barru.

Dua hari kemudian, lanjut Supriyanto, emak-emak tersebut kembali ke Kabupaten Barru mengambil mobilnya untuk dibawa ke Kota Makassar untuk diperbaiki.

Namun, mobil tersebut sudah tidak mengangkut ikan dan dalam kondisi tidak normal dikemudikan ke Kota Makassar.

"Saat melintas tengah malam di jalan poros Maros di tengah malam, emak-emak itu kedinginan sehingga mengenakan mukena. Tampilan seperti itu kan tidak lazim, emak-emak pakai mukena pakai mobil pikap yang habis kecelakaan. Pengguna jalan yang melihat kejadian itu lalu memvideokan dan mempostingnya di medsos hingga viral," ujarnya

"Itu yang Hilla tidak terima dan keberatan dengan video tersebut. Hilla pun meminta yang videokan dan memposting segera minta maaf. Pengunggah video juga sudah minta maaf, sehingga kasus ini sudah selesai," ujarnya.

Supriyanto sempat mempertanyakan kepada Hilla, kenapa mobil yang habis kecelakaan tidak diderek atau diangkut menggunakan mobil yang lebih besar.

Hilla mengaku tidak mempunyai biaya, karena mobil pickup ibunya habis kecelakaan dan membutuhkan biaya besar untuk perbaikan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved