Libur Tahun Baru Islam, Arus Lalu Lintas di Jalan Raya Puncak Terkendali, Ganjil Genap Diterapkan
Arus lalu lintas di Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor, bertepatan dengan hari libur Tahun Baru Islam 1445 Hijriah, terpantau ramai lancar.
Penulis: Wahyu Topami | Editor: Yudistira Wanne
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI - Arus lalu lintas di Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor, bertepatan dengan hari libur Tahun Baru Islam 1445 Hijriah, terpantau ramai lancar.
"Terkait arus lalu lintas di Simpang Gadog untuk kawasan Jalur Puncak saat ini memang terpantau relatif ramai lancar menimbang dan mengingat hambatan hambatan pasir muncang," kata KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, Rabu (19/7/2023).
Kondisi arus lalu lintas yang stabil tak terlepas dari diberlakukannya sistem ganjil genap.
"Memang kami dari Satlantas Polres Bogor sudah melaksanakan penerapan ganjil genap sesuai permenhub nomor 84 tahun 2021 itu kami laksanakan semenjak kemarin di sore hari pukul 16.00 WIB kemudian di pagi hari tadi kami laksanakan di pukul 06.30 WIB," terangnya.
Dirinya juga mengatakan meskipun alami kenaikan volume kendaraan, namun tidak ada kemacetan yang cukup parah.
"Saat ini antreannya tidak cukup panjang kurang lebih 300-500 meter sehingga nanti di ryas jalur puncak sepanjang 22,8 kilometer itu arusnya masih bisa kita masukan ke ruas ruas yang sepanjang jalur puncak sehingga kami akan menunggu satu jam kedepan apakah ada peningkatan arus dari jakarta yang menuju puncak," paparnya.
Di sisi lain apabila terjadi antrean panjang, terutama di titik kemacetan seperti simpang Megamendung, pihaknya berencana akan memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa one way.
"Apabila siang hati nanti hambatan megamendung cukup panjang kemungkinan kita laksanakan oneway tapi tidak full sampai perbatasan, hanya sepenggal di simpang taman safari untuk penarikan hambatan baik itu pasar cisarua maupun megamendung," pungkasnya.
Jalan Raya Puncak
Kabupaten Bogor
Tahun Baru Islam
ramai lancar
Iptu Ardian Novianto
TribunnewsBogor.com
Hujan Debu PT Indocement Bikin Warga Citeureup Bogor Menderita, Dedi Mulyadi Bicara Ancaman Sanksi |
![]() |
---|
Ribuan Warga Citeureup Terdampak Hujan Debu PT Indocement, Kadinkes Sarankan Penggunaan Masker |
![]() |
---|
Aksi Teatrikal Warga Pondok Rajeg Bogor Curi Perhatian, Alur Kisahnya Tentang Masa Penjajahan |
![]() |
---|
Pagelaran Wayang Golek Meriahkan HUT Ke-80 RI di Rumpin Bogor, Icang: Refleksi Perjalanan Panjang |
![]() |
---|
Pesan Rudy Susmanto di HUT Ke-80 RI, Warga Kabupaten Bogor Diminta Menjaga Persatuan dan Kesatuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.