Sebut Warga Kayangan Lombok Tak Ada yang Cantik, Mahasiswi Sok Cantik Diusir Saat KKN

NWAP diduga membuat video di akun Instagramnya yang menyebutkan bahwa tak ada wanita cantik di desa tersebut.

Editor: Ardhi Sanjaya
Website
Media Sosial 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mataram (Unram) berinisial NWAP diusir oleh warga Desa Kayangan, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (24/7/2023).

Warga mengusir NWAP lantaran konten yang dibuat oleh mahasiswi itu membuat masyarakat tersinggung.

NWAP diduga membuat video di akun Instagramnya yang menyebutkan bahwa tak ada wanita cantik di desa tersebut.

Kasat Reskrim Lombok Utara AKP I Made Sukadana membenarkan adanya peristiwa pengusiran terhadap mahasiswi KKN oleh warga Desa Kayangan.

"Iya benar (pengusiran), masyarakat setempat tersinggung karena konten yang dibuat yang bersangkutan NWAP," kata Sukadana melalui sambungan telepon, Senin (24/7/2023).

Sukadana menjelaskan, mahasiswa tersebut kini telah dijemput oleh keluarganya.

"Yang pulang hanya yang membuat konten itu, dia dijemput keluarganya langsung semalam. Ini untuk menjaga ketertiban di masyarakat," kata Sukadana.

Menurutnya, pihak desa setempat telah melakukan mediasi yang diikuti oleh NWAP dan masyarakat setempat.

Dalam mediasi, mahasiswi tersebut telah meminta maaf.

Yang bersangkutan juga sudah minta maaf atas perbuatannya. Kondisi sekarang sudah aman.

Sebelumnya, sebuah video yang diduga memicu kemarahan warga Desa Kayangan, beredar di media sosial. 

“Kita bikin mie. Belum ada jadi mie kita. Ditelepon sama Pak … Hee adek- adek jam 2 ke rumah saya ya. Padahal acaranya setengah 4. Biar kenapa? Susah ya jadi kembang desa di sini. Anak Kayangan ndak ada cantik-cantik. Jadi kita kembang desa jadinya,” ujar seorang perempuan dalam video itu.

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved