Anak Tiri Dirudapaksa

Begini Aksi Bejat Ayah Tiri di Bogor yang Buat Anaknya Hamil, Korban Digerayangi Tengah Malam

Bocah berusia 15 tahun itu diperkosa oleh ayah tirinya sejak Desember 2022 lalu dan kini hamil 7 bulan.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Yudistira Wanne
Tribun Batam
Ilustrasi - Ayah tiri di Tanah Sareal Kota Bogor tega merudapaksa putrinya hingga hamil tujuh bulan. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Bocah kelas 3 SMP di Tanah Sareal, Kota Bogor, menjadi korban kebejatan ayah tirinya.

Bocah berusia 15 tahun itu diperkosa oleh ayah tirinya sejak Desember 2022 lalu dan kini hamil 7 bulan.

Ayah kandung dari bocah ini pun sudah melaporkan kejadian ini ke Polresta Bogor Kota sejak 15 Juli 2023 lalu.

"Iya kebetulan itu anak saya, korban itu anak saya, perempuan, anak kandung," kata ayah kandung berinisial F, saat dihubungi, Kamis (27/7/2023).

F menceritakan, ayah tiri dari anaknya ini sudah melakukan aksi bejatnya sejak Desember 2022 lalu.

Baca juga: Bejat! Ayah di Tanah Sareal Bogor Rudapaksa Anak Tirinya Sampai Hamil, Dilakukan dari Tahun 2022

Ayah tiri itu melakukan aksinya saat anak kandungnya suda tertidur pulas.

Bahkan, saking bejatnya, ayah tiri ini melakukan aksinya saat tidur bersama di ruang tamu.

"Itu kejadian malam, diatas jam 11, 12 malam. Posisinya lagi tidur semua di ruang tamu, ramai-ramai. Jadi pelaku, istrinya (ibu korban), anak anak lagi tidur di ruang tamu, semuanya. Pelaku jam 12 ke atas sudah mulai bergerak, menggerayangi, raba-raba korban," jelasnya.

Korban saat itu sebenarnya hendak teriak. Namun, korban, kata F, keburu takut.

"Ngga, dia diem saja. Dia takut kalau bangunin ibunya dia takut ibunya berantem sama suaminya itu, sama pelaku maksudnya, jadi ngga mau bangunin ibunya, takut (ibunya) berantem," tambahnya.

Saking takutnya korban, ayah tirinya makin semangat untuk melakukan aksi bejatnya ini.

Bahkan, diakui F, berdasarkan pengakuan anaknya, sudah lebih dari lima kali dirinya disetubuhi sejak Desember 2022 lalu.

"Ini bukan baru satu kali, sudah hampir 8 kali. Jadi maksudnya, jadi melakukan pelecehan ini 8 kali, yang 5 kali gagal, terus yang 3 kali berhasil, sampai disetubuhi," tambahnya.

Bocah ini pun tidak menyadari bahwa dirinya hamil.

F malah mengetahui bahwa anaknya ini hamil, dari tetangganya.

Tetangganya memberikan informasi kepada F, bahwa ada perubahan dari bentuk tubuhnya.

"Terus tetangga saya bilang katanya ada perubahan dari badan anak saya, terus mamahnya ini ngga percaya. Daripada timbul fitnah, makanya langsung diperiksa ke bidan. Baru disitu ketahuan hamil," ujarnya.

"Terus hari itu juga saya dikabarin. Sudah 7 bulan katanya hamilnya. Setelah itu baru anak saya mau cerita-cerita," tambahnya.

Alhasil, pada tanggal 15 Juli lalu, F langsung melaporkan kejadian ini kepada Polresta Bogor Kota.

"Sudah, setelah dengar kabar itu, kita datang musyawarah, kita lapor polisi, awalnya ke polsek terus ke polres," katanya.

Saat ini, Polresta Bogor Kota langsung melakukan pengejaran terhadap ayah tiri dari korban.

"Saksi saksi sudah kita lakukan pemeriksaan, visum sudah dilakukan, kita sedang upaya lakukan penangkapan," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila saat dihubungi.

"Memang pada saat posisi terakhir saat kita lakukan upaya penangkapan itu yang bersangkutan tidak ada, sudah kabur. Jadi sekarang kita masih lakukan upaya penangkapan. Masih kita cari pelakunya," tandasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved