Polisi Tewas di Bogor

Rekonstruksi Kasus Kematian Bripda IDF Selesai Hampir 8 Jam, Ibunda Terisak Minta Hukum Ditegakkan

"Ada 75 adegan tadi yang diperagakan ulang," kata Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Benny Mamoto kepada wartawan.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Ibunda Bripda IDF seusai menghadiri rekonstruksi di Gunungputri, Kabupaten Bogor, Senin (7/8/2023) malam. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, GUNUNGPUTRI - Rekonstruksi kasus kematian Bripda IDF di lokasi kejadian Rusun Polri Cikeas, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor berlangsung hampir 8 jam, Senin (7/8/2023).

Pantauan TribunnewsBogor.com, pasca rekonstruksi ini, Inosensia Antonia Tariga, bunda Bripda IDF tampak terisak.

Dia tampak terus menunduk dengan mata berkaca-kaca saat hendak meninggalkan lokasi kejadian.

Kepada wartawan, dia berharap hukum ditegakkan.

"Keadilan ditegakkan, pelaku dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku," ungkapnya sambil menitikan air mata.

Rekonstruksi yang digelar mulai pukul 13.00 WIB ini selesai sekitar pukul 19.50 WIB.

"Ada 75 adegan tadi yang diperagakan ulang," kata Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Benny Mamoto kepada wartawan.

Rekonstruksi ini, kata dia, dihadiri oleh tim dari Kejaksaaan Negeri Kabupaten Bogor yang nantinya akan menjadi jaksa peneliti dan jaksa penuntut umum serta disaksikan oleh keluarga alamarhum didampingi penasihat hukum.

Semuanya, kata dia, berjalan secara transparan dan semua bisa mengikuti tahap demi tahap.

"Sehingga nanti ketika digelar di pengadilan maka publik bisa tahu. Kami dari Kompolnas akan mengawal terus," kata Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Benny Mamoto.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved