Pengakuan Lucky Kebo, Kabur ke Rumah Orang Tua di Bogor Usai Gilang Gimbal Meninggal, Tak Bawa Vespa
Alasan Lucky Kebo Kabur ke Bogor Usai Gilang Gimbal Meninggal Dunia, Kabur ke Rumah Orang Tua Tak Bawa Vespa
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: widi bogor
lihat foto
TRIBUNNEWSBOGOR,COM -- Lucky alias Kebo akhirnya membuat pengakuan terkait tewasnya Gilang Bima Arial Finata alias Gilang Gimbal alias Mbah Gilang (32).
Kebo mengaku kabur ke Bogor setelah mengetahui Gilang Gimbal meninggal dunia.
Mbah Gilang meninggal dunia setelah berkelahi dengan Kebo di Desa Simpang Sungai Duren, RT 01, Kecamatan Jamb Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi.
Sesuai laporan di Polsek Jambu Luar Kota dengan nomor 5TPL/K/54/XIII/2023/SPKT.Polsek Jaluko/Polres Muaro Jambi/Polda Jambi, Kebo dan Gilang Gimbal berkelahir pada pukul 22.00 WIB, 5 Agustus 2023.
"Kejadian dipicu rasa kecemburuan Lucky alias Kebo," kata Kapolsek Jaluko Iptu Ojak P Sitanggang.
Berdasar pengakuan Kebo, saat itu ia melihat mantan kekasihnya, Nonong, bersama pria yang tak lain adalah Hafis.
"Motifnya ada rasa cemburu dari Lucky, karena dia melihat mantannya ada di situ bersama orang lain," kata Iptu Ojak P Sitanggang.
Akibat perkelahian itu, Gilang Gimbal kemudian dibawa ke puskesmas.
Setelah mendapat perawatan, Mbah Gilang diizinkan pulang.
Baca juga: Siapa Gilang Gimbal ? Anak Vespa yang Meninggal Dunia Dikeroyok Kebo, Dipicu Masalah Perempuan
Hanya saja menurut Iptu Ojak P Sitanggang, keesokan harinya Gilang Gimbal tak mau makan.
"Korban dibawa ke Puskemesas dan dilakukan penanganan medis, selanjutnya mereka kembali ke lokasi ngumpul. Korban sempat dibawa temannya ke puskesmas. selanjutnya diperbolehkan pulang dan kembali ke tempat ngumpul awal. Besoknya korban gak mau makan," katanya.
Sampai kemudian Gilang Gimbal meninggal dunia di Rumah Sakit Raden Mahaer.
"Ini perkelahian, bukan dibunuh," katanya.
Baca juga: Kisah Asmara Kebo dan Nonong, Dua Anak Vespa Jadi Korban, Gilang Gimbal Meninggal Dunia
Perlu diketahui, Gilang Gimbal merupakan komunitas anak vespa ekstrem dari Sumatera Barat.
Sementara menurut Ojak, Lucky alias Kebo juga merupakan komunitas anak vespa ekstrem.
"Kebo adalah komunitas independen, namun dia pengiriman dari Cilegon, Banten," jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.