Cerita Tukiman Tukang Becak Dapat Sedekah Palsu Saat Malam, Gugup Terima Amplop, Ternyata Isinya

Justru, ayah satu anak ini merasa gugup dan gemetar karena melihat amplop yang diberikan kedua orang itu terlihat tebal.

Editor: Ardhi Sanjaya
Kompas.com
tukang becak, Tukiman (72) menjadi korban prank sedekah palsu oleh dua orang yang menaiki mobil di depan Puskesmas Gajahan, Kecamatan Serengan, Solo, Jawa Tengah. 

Sebelumnya, Tukiman pernah terkena aksi prank sebuah amplop berisi potongan kertas koran.

"Dulu juga pernah kena prank dikasih amplop orang laki-laki dan perempuan. Kejadiannya juga malam-malam. Saya pas tidur di becak dibangunkan," ungkap dia.

Dikatakan Tukiman, menarik becak adalah pekerjaan sehari-harinya.

Penghasilan yang diperolah saat menarik becak tidak menentu. Padahal, dirinya harus mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarga di rumah.

"Kadang dapat Rp 10.000, kadang Rp 50.000. Kadang tidak pernah. Jadi tidak mesti (hasilnya)," jelas dia.

 

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved