Bayi Tertukar di Bogor

Kisah Dian Ibu Bayi Tertukar di Bogor, Perjuangannya Berat Demi Punya Anak, Beda dengan Siti Mauliah

Pingsan saat tahu bayinya tertukar dengan Siti Mauliah, Ibu Dian ternyata punya perjuangan tak terduga demi punya anak

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
Youtube Tribunnews
Pingsan saat tahu bayinya tertukar dengan Siti Mauliah, Ibu Dian ternyata punya perjuangan tak terduga demi punya anak 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Cerita Dian, ibu dari bayi tertukar di Bogor yang tengah disorot mengharukan.

Pasalnya, wanita asal Kabupaten Bogor itu telah melalui perjuangan yang berat demi punya keturunan.

Alasan itulah yang membuat Dian langsung syok tatkala mengalami kasus bayi tertukar.

Terlebih sudah setahun lamanya Dian mengasuh bayi G bak anak kandungnya sendiri.

Kisah perjuangan Dian dan suaminya, H demi memiliki anak diungkap sang pengacara, Binsar Aritonang.

Dihubungi TribunnewsBogor.com melalui sambungan telepon, Binsar Aritonang mengurai hubungan Ibu Dian, suaminya dengan sang bayi yang tertukar dengan Siti Mauliah.

Diakui Dian, suaminya sangat dekat dan menyayangi sang bayi.

Sebab bayi tertukar tersebut adalah anak pertama yang ia dan suaminya nanti-nantikan.

Menikah kurang lebih tiga tahun, Dian dan suaminya sempat menjalani program kehamilan alias promil selama 1,5 tahun.

Dian dan sang suami rela konsultasi ke klinik serta dokter kandungan demi punya keturunan.

"Ibu D sama suaminya ini sejak menikah butuh effort lebih untuk punya anak, kurang lebih 1,5 tahun. Sampai datang ke klinik-klinik kesehatan, dokter terkait untuk bisa memiliki keturunan, anak," ungkap Binsar Aritonang kepada TribunnewsBogor.com, Senin (28/8/2023).

Karenanya usai Ibu Dian melahirkan di RS Sentosa dan pulang ke rumah, sang suami merawat sang bayi dengan baik.

"Sehingga apalagi anak pertama sangat amat dinantikan saat hamil itu. Kalau kedekatan, dekat banget (suami ibu Dian dengan bayinya)," pungkas Binsar Aritonang.

Kisah Sedih Orang Tua Bayi Tertukar di Bogor, Promil Demi Punya Anak Pertama, Syok Usai Terima Hasil Tes DNA
Kisah Sedih Orang Tua Bayi Tertukar di Bogor, Promil Demi Punya Anak Pertama, Syok Usai Terima Hasil Tes DNA (Youtube Kompas TV)

Kedekatan itu juga terjalin di antara ibu Dian dan bayi kandung Siti Mauliah.

Bayi berkulit putih tersebut ogah minum ASI ibunya dari botol.

"Anaknya itu kan masih ASI, ibu D juga kerja, tiap hari ASI dipumping disimpan di kulkas, kalau ibu D belum pulang itu anak G enggak mau minum dari dot," ujar Binsar Aritonang.

Selain Dian dan suami, keluarganya pun kadung sayang pada bayi G.

Terlebih bayi G sehari-hari dirawat oleh nenek dan saudara ibu Dian yang lain.

"Kalau ibu D kerja dirawat kalau enggak sama suaminya, sama orangtuanya ibu D. Keluarga semua yang merawat, kan rumahnya dekat-dekat," kata Binsar Aritonang.

Perjuangan Dian demi memiliki anak nyatanya berbeda dengan Siti Mauliah.

Ternyata Siti Mauliah (kanan) tidak bertemu apalagi berbincang dengan ibu D (kiri) saat tes DNA bayi tertukar pada Senin (21/8/2023). Siti Mauliah pun tengah harap-harap cemas menanti hasil tes DNA
Ternyata Siti Mauliah (kanan) tidak bertemu apalagi berbincang dengan ibu D (kiri) saat tes DNA bayi tertukar pada Senin (21/8/2023). Siti Mauliah pun tengah harap-harap cemas menanti hasil tes DNA (kolase Youtube)

Sebab bayi yang tertukar dengan ibu Dian bukanlah anak pertama dari Siti Mauliah, melainkan anak keempat.

Sebelumnya, Siti Mauliah mengakui bahwa ada perbedaan perilaku antara bayi keempatnya dengan ketiga anaknya yang lain.

Benar saja feeling Siti, ternyata bayinya tertukar dengan bayi ibu Dian.

Hal itu terbukti dari hasil tes DNA yang dijalani keduanya minggu lalu, 21 Agustus 2023.

Baca juga: Gelagat Sedih Ayah Usai Dengar Hasil Tes DNA Bayi Tertukar, Ogah Tepuk Tangan, Pilih Tegarkan Istri

Dian Pingsan Usai Tahu Hasil Tes DNA

Diwartakan sebelumnya, hasil tes DNA bayi tertukar di Bogor diumumkan Polres Bogor Kota pada 25 Agustus 2023.

Usai mengetahui bahwa bayi yang selama ini dirawat bukan anaknya, Dian langsung pingsan.

Dian tak sadarkan diri hingga harus ditenangkan oleh Siti Mauliah.

"Saat dibukakan fakta itu, tes DNA itu, pasti ada psikis ibu Dian sendiri yang cukup syok, jadi butuh waktu untuk break dulu," ungkap Binsar.

Beda dengan Dian yang syok, Siti Mauliah justru senang dengan tes DNA bayinya.

Siti Mauliah lantas menenangkan Dian yang tak sadarkan diri.

"Kita selamanya harus silaturahmi dan menjalin persaudaraan," ujar Siti ke Dian.

Kini, kedua bayi tersebut masih dalam proses pertukaran.

Diperkirakan prosedur resmi pertukaran bayi Dian dan Siti Mauliah akan dilaksanakan pada akhir September 2023.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved