Cemari Sungai Cileungsi, DLH Kabupaten Bogor Kembali Tindak 2 Perusahaan di Gunungputri
Tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor melakukan penegakan hukum terhadap dua perusahaan di wilayah Kecamatan Gunungputri.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Yudistira Wanne
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, GUNUNGPUTRI - Tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor melakukan penegakan hukum terhadap dua perusahaan di wilayah Kecamatan Gunungputri yang diduga kuat mencemari Sungai Cileungsi.
Penegakan hukum pada dua perusahaan ini merupakan lanjutan setelah sebelumnya perusahaan lainnya di Gunungputri juga ditindak.
Kepala Bidang Penegakan Hukum dan Pengelolaan Limbah B3, DLH Kabupaten Bogor, Gantara Lenggana mengatakan bahwa di dua perusahaan ini tim DLH Kabupaten Bogor menemukan saluran pembuangan air limbah langsung ke sungai yang tidak sesuai aturan yang berlaku.
"Kita tutup saluran pembuangan tersebut dengan melakukan grouting atau sementasi saluran pembuangan air limbah tanpa izin. Kemudian, kedua perusahaan kita proses untuk diberikan sanksi administratif," kata Gantara Lenggana dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (1/9/2023).
Kata dia, pembuangan tanpa izin dua perusahaan tersebut terindikasi memiliki rembesan, bocoran, termasuk buangan air limbah yang menyalahi aturan dan harus segera ditutup.
DLH juga memasang papan peringatan dan memberikan tenggang waktu selama satu minggu untuk proses perbaikan.
“Jika selama jangka waktu yang kami berikan tidak ada perbaikan, maka konsekuensinya, perusahaan harus melaksanakan kerja sama dengan pihak lain atau pengelola limbah B3 berizin agar tidak kembali mencemari Sub DAS Cileungsi,” kata Gantara Lenggana.
Gantara menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Bogor akan terus gencar melakukan penindakan kepada perusahaan yang lalai dalam hal pengendalian pencemaran air dan udara serta pengelolaan limbah B3.
Dinas Lingkungan Hidup
DLH
Kabupaten Bogor
penegakan hukum
perusahaan
Gantara Lenggana
TribunnewsBogor.com
Sungai Cileungsi
| Momen Angin Ngamuk Muncul di Bogor Sebelum Diguncang Gempa Bekasi, Sejumlah Rumah Warga Rusak |
|
|---|
| Masih Dirawat di Rumah Sakit, Rekan Ungkap Kondisi Kurir Korban Begal di Galuga Kabupaten Bogor |
|
|---|
| Sering Terjadi Aksi Pembegalan, Warga Ngaku Tak Berani Lewat Jalan Galuga Bogor saat Malam HarI |
|
|---|
| Penampakan TKP Begal Kurir di Galuga Bogor, Saking Seringnya Kejadian Ada Imbauan untuk Pengendara |
|
|---|
| Aksi Begal di Galuga Kabupaten Bogor Sudah 5 Kali Terjadi, Kapolsek Cibungbulang Minta Maaf |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.