Seorang Pria Ditemukan Tewas di Musala, Murid SDN Malabar Kota Bogor Belajar di Rumah

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Murid di SDN Malabar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, langsung diliburkan hari ini, Jumat (1/9/2023).

Murid ini diliburkan usai ditemukannya pria berinisial MDS (42) yang tewas gantung diri di musala SDN Malabar pada pukul 06.30 WIB.

Murid SDN Malabar pun terpaksa harus belajar dari rumah.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto menerangkan, murid ni sengaja diliburkan karena saat itu bertepatan dengan jam masuk sekolah.

"Berhubung tadi kejadiannya dekat dengan jam masuk sekolah, kita putuskan untuk diliburkan sajima sementara. Karena kan tadi langsung ditangani polisi juga. Biar tidak menggangu evakuasi," kata Sujatmiko saat dihubungi TribunnewsBogor.com.

Baca juga: Inalillahi! Seorang Pria Tewas Mengenaskan di Musala SDN Malabar Bogor, Benda Ini Ditemukan Polisi

Libur sekolah yang diberikan ini hanya dilakukan pada hari ini saja.

Murid SDN Malabar akan kembali sekolah pada esok hari.

"Besok masuk seperti biasa," tambahnya.

Untuk musalanya sendiri, sambung Sujatmiko, akan ditutup terlebih dahulu. Musala itu akan diperbaiki

"Sementara mushola akan dilakukan pembersihan dan perbaikan dulu. Tentu setelah itu bisa dimanfaatkan kembali. Nanti kedepanya akan dimusyawarahkan dengan kepala sekolah dan komite untuk peningkatan kapasitas dan design yang lebih baik. Karena sekarang mushola nya kecil dan tertutup," tandasnya.

Diketahui sebelumya, MDS (42) warga Jalan Babakam Sirna RT 005 RW 002, Kelurahan Tegalega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, ditemukan tewas di Musola SDN Malabar, Jumat (1/9/2023) sekitar pukul 06.30 WIB.

MDS tewas dengan cara gantung diri menggunakan tali tambang berwarna biru.

"Jadi benar. Kita temukan korban sudah tewas di Musola SDN Malabar," kata Kapolsek Bogor Tengah, Kompol Surya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.