Pengemis di Kota Bogor

Melongok Kamar Pengemis Kaya Raya di Bogor, Banyak Botol Air, Uang Rp 56 juta Tak Dibelikan Kasur

Penampakan kamar pengemis kaya di Kota Bogor, banyak botor air, uang Rp 56 juta tak dibelikan kasur

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: widi bogor
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Penampakan kamar pengemis kaya di Kota Bogor, banyak botor air, uang Rp 56 juta tak dibelikan kasur 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kondisi kamar Erik, pengemis kaya raya di Kota Bogor, sangat berantakan.

Banyak botol air mineral di kamar pengemis kaya ini.

Selain itu ternyata uang Rp 56 juta miliknya pun tak dibelikan kasur untuk tempat tidur.

Nama Erik ramai diperbincangkan setelah ditangkap petugas Dinas Sosial Kota Bogor beberapa waktu lalu.

Petugas Dinsos menemukan uang Rp 56.934.000 di celana Erik yang dipakai sampai lima lapis.

Erik sendiri merupakan penyandang disabilitas.

Ia juga adalah seorang tuna wicara.

Erik mengemis di kawasan Alun-alun Kota Bogor.

Padahal ia tinggal di Pintu Ledeng, Ciomas, Kabupaten Bogor.

Disabilitas yatim piatu ini tinggal bersama adiknya, Ester. Mereka berdua tinggal di rumah tingkat dua lantai.

"Cuma tinggal berdua aja," kata Ester kepada TribunnewsBogor.com.

Ayah ibu Ester dan Erik sudah meninggal dunia, sedangkan kakak mereka telah menikah.

Baca juga: Uang Pengemis Kaya di Kota Bogor Sering Diambil Orang, Adik Kena Amuk, Gedor Tetangga Jika Hilang

  • Kondisi Kamar Erik

Rumah Erik berlapis cat warna hijau yang sudah kusam.

Tak semua dinding berwarna, sebagian lagi hanya plesteran semen saja.

Kamar Erik ada di lantai satu, tepat di samping kamar mandi.

Banyak sekali botol air mineral bercecer di kamar pengemis kaya raya di Kota Bogor.

Botol tersebut dibiarkan berserak di sekitar alas tidur Erik.

Rumah Erik, pengemis yang mempunyai uang sampai 50 juta di kawasan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jumat (1/9/2023).
Rumah Erik, pengemis yang mempunyai uang sampai 50 juta di kawasan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jumat (1/9/2023). (TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

Kata Ester, sang kakak tidur dengan hamparan karpet lusuh.

Padahal Erik memiliki uang Rp 56 juta yang sangat cukup untuk membeli kasur layak untuk tidur.

Walau berantakan, namun kamar Erik tidak bau karena rutin dibersihkan oleh Ester.

"Memang tidurnya di bawah," kata Ester.

Sementara kamar Ester ada di lantai dua dengan menaiki tangga kayu.

Saat tim TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat datang, terlihat Erik sedang menghitung uangnya.

Seketika Erik langsung masuk kamar ketika melihat ada yang datang.

  • Dirawat Adik

Setiap harinya, pengemis kaya raya ini dirawat oleh sang adik.

Bahkan Erik hanya mau makan masakan Ester.

"Dikasih sama yang lain gak dimakan," kata Ester.

  • Penampilan Kotor

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dody Wahyudin mengatakan saat pertama kali ditangkap, penampilan pengemis kaya ini sangat kotor.

"Sangat kotor, tubuhnya kotor," kata Dody.

Sesuai SOP, petugas kemudian memandikan Erik sampai akhirnya terbongkar keberadaan uang Rp 56 juta tersebut.

Erik, pengemis yang punya uang 50 juta kembali mengemis di Alun-Alun Kota Bogor, Sabtu (2/9/2023).
Erik, pengemis yang punya uang 50 juta kembali mengemis di Alun-Alun Kota Bogor, Sabtu (2/9/2023). (TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

"kami lihat itu uang dalam bentuk seperti ini (dipres dan diplastikin)," katanya.

Padahal menurut Ester, dulunya Erik rutin mandi dan gosok gigi.

"Sikat gigi aja dikasih air panas," katanya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved