Ratusan Makam Dibongkar

Teka-teki Jasad Utuh & Wangi di Bogor, Ustaz Abdul Somad Ungkap Bedanya Jasad Orang Sholeh dan Dukun

Ustaz Abdul Somad mengungkap teka-teki jasad utuh yang sudah dimakamkan puluhan tahun.

Penulis: Damanhuri | Editor: widi bogor
Kolase Tribun Bogor/Damanhuri/ist
Teka-teki Jasad Utuh & Wangi di Bogor, Ustaz Abdul Somad Ungkap Bedanya Jasad Orang Soleh dan Dukun 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Ustaz Abdul Somad mengungkap teka-teki jasad utuh yang sudah dimakamkan puluhan tahun.

Seperti diketahui, baru-baru ini warga Bogor dibuat heboh dengan jasad utuh dan wangi melati meski sudah dimakamkan selama puluhan tahun.

Persitwa itu terjadi tepatnya diwilayah Desa Kalong, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Ada tujuh kuburan ketika digali jasadnya masih utuh.

Tak hanya itu, ada juga yang jasadnya wangi melati saat jenazah yang sudah dikuburkan itu diangkat dari liang lahat untuk dipindahkan ke lokasi pemakaman lain.

Hal ini pun cukup menarik perhatian publik.

Lalu, apa yang sebenarnya terjadi dengan jasad yang utuh dan wangi tersebut?

Ustaz Abdul Somad menjelaskan soal perbedaan jasad utuh orang yang soleh dan dukun atau orang sesat.

Kata Ustaz Abdul Somad soal penyebab jasad utuh padahal sudah dikubur puluhan tahun lalu. Menurut UAS, ada dua dalil berdasarkan hadits dan kata dokter
Teka-teki Jasad Utuh dan Wangi di Bogor, Ustaz Abdul Somad Ungkap Bedanya Jenazah Orang Soleh-Dukun (kolase TribunnewsBogor)

Ada sejumlah perbedaan yang bisa dilihat dari jenazah yang sudah dikebumikan tersebut.

Sebab, kata dia, jasad utuh yang kerap ditemukan bukan hanya golongan para oranng sholeh.

Baca juga: Deretan Jasad Utuh dan Wangi di Bogor Meski Sudah Dikubur Puluhan Tahun, Siapa Mereka Sebenarnya?

Namun, ada juga jasad dukun atau orang sesat yang juga dalam kondisi utuh ketika makamnya digali untuk dipindahkan.

Menurutnya, jika jasad tersebut merupakan dukun, orang sesat atau penyembah setan maka jasadnya tetap utuh.

Namun, kuku dan rambutnya bertambah panjang serta badannya mengecil.

"Karena ada juga dukun santet jasadnya utuh. Bedanya orang yang sesat, penyembah setan, dukun, yang mati jasadnya utuh itu biasanya kukunya bertambah, rambutnya bertambah. Ketika digali badannya mengecil, ini salah satu indikasi," terang Ustaz Abdul Somad alias UAS dikutip dari akun Youtube Zaid Malonga.

Ustaz Abdul Somad menjelaskan, berdasarkan hadits nabi ada golongan makhluk yang diharamkan oleh Allah jasadnya dimakan cacing tanah yaitu golongan para nabi.

"Dalam hadits nabi, solawat kalian akan dibawa ke makamku." 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved