PROFIL Atlet Futsal yang Viral Tendang Kepala Lawan saat Sujud Syukur, Akhirnya Dapat Sanksi Berat

Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @hanafijauhari06, terlihat seorang pemain futsal melakukan aksi yang tak sportif dengan menendang kepala

Editor: khairunnisa
TikTok @hanafijauhar06
Pemain futsal tendang kepala lawan di Porprov Jawa Timur. Terkuak kondisi terkini korbannya, Hanafi pemain Futsal dari Kabupaten Blitar 

Namun, selebrasi Hanafi justru mengundang emosi seorang pemain lawan yang diduga berasal dari Kota Malang yang mengenakan jersey putih.

Seakan tak terima timnya kalah, pemain lawan tersebut langsung menendang bola ke kepala Hanafi.

Pemain Kota Malang itu pun langsung diganjar kartu merah dari wasit.

Sementara itu, Hanafi terlihat kesakitan dengan memegangi kepalanya.

Jika benar kejadian tersebut terjadi pada saat menghadapi Kota Malang, hasil akhir pertandingan tim Kota Malang menelan kekalahan 0-5 dari Kabupaten Blitar.

Tindakan kurang terpuji dari pemain futsal itu lantas mendapat kecaman dari berbagai pihak.

Bahkan, beberapa dari warganet menyarankan agar Hanafi sebagai korban melakukan proses hukum atas tindakan yang menimpanya.

Pemain futsal tendang kepala lawan di Porprov Jawa Timur. Terkuak kondisi terkini korbannya, Hanafi pemain Futsal dari Kabupaten Blitar
Pemain futsal tendang kepala lawan di Porprov Jawa Timur. Terkuak kondisi terkini korbannya, Hanafi pemain Futsal dari Kabupaten Blitar (TikTok @hanafijauhar06)

Sosok Muhammad Rafael Moreno

Terkuak ternyata pelaku penendang kepala lawan tersebut Muhammad Rafael Moreno atlet Futsal Kota Malang.

Muhammad Rafael Moreno merupakan atlet futsal Porprov Kota Malang.

Technical Delegate Porprov Jatim, Munir, memperkirakan usia Muhammad Rafael Moreno berkisar antara 16 sampai 18 tahun.

"Persisnya tidak tahu, yang pasti Porprov usia kelahiran maksimal tahun 2005. Jadi kisaran 16 sampai 18 tahun," katanya.

Dalam laga tersebut Muhammad Rafael Moreno mengenakan nomor punggung 17.

Panitia Disiplin Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur VII (Pandis Porprov Jatim) telah mengeluarkan keputusan hukuman terhadap pemain tersebut.

Pandis Porprov Jatim menjatuhi sanksi terhadap Muhamad Rafael Moreno dengan larangan bermain selama dua tahun di event resmi yang diselenggarakan oleh FFI, AFP hingga AFK.

Selain Muhammad Rafael Moreno, dua orang juga diberi sanksi yakni Bagus Irmawanto selaku asisten pelatih, dan pemain Diki Hidayat Pratama dilansir dari laman ngopibareng.id.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved