Keluarga Mantan TKI Taiwan di Bogor Bantah Telantarkan Dona Pasca Operasi Miom

Pasca operasi dan tinggal di rumah sang ibu di wilayah Desa Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Dona mengaku tidak mendapatkan

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Kakak dan Ibu Dona, mantan TKW yang mengaku ditelantarkan pihak keluarga pasca operasi miom, Senin (9/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKARAJA - Seorang wanita bernama Dona mengaku ditelantarkan oleh orang-orang tersayangnya, termasuk ibunya.

Hal itu dikatakannya setelah ia tak lagi menjadi tenaga kerja wanita (TKW) di Taiwan akibat penyakit miom.

Pasca operasi dan tinggal di rumah sang ibu di wilayah Desa Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Dona mengaku tidak mendapatkan perhatian dari keluarganya.

Sementara itu, kakak kandung Dona, Indra Sugiarta membantah pernyataan sang adik kepada youtuber Faisal Soh yang mengatakan bahwa keluarga menelantarkannya.

Ia mengatakan bahwa pihak keluarga sebisa mungkin untuk merawat Dona yang kondisinya melemah pasca operasi.

"Saya disini kakaknya bukan saya membela ibu saya atau keluarga saya, atau lebih cenderung menzolimi Dona, tapi kenyataanya yang dibicarakan Dona ini tidak sesuai dengan keluarga disini," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Senin (9/10/2023).

Bahkan, Dona yang mengaku diperlakukan berbeda oleh sang ibu terkait dibedakan dalam hal asupan makan pun dibantah oleh kakaknya.

Indra Sugiarta juga menbantah pernyataan Dona yang mengaku bahwa ia hanya mengonsumsi mie instan, sedangkan ibunya makan ayam.

"Dikatakan mie, ini mie dia (menunjukan mie instan di suatu wadah), enggak ada yang kita beli. Kalau keluarga menelantarkan itu enggak mungkin," katanya.

Indra Sugiarta menegaskan, keluarga selalu memperhatikan kondisi kesehatan Dona terlebuh dari asupan gizi.

Akan tetapi, kata dia, Dona sendiri lah yang sulit untuk diatur dalam hal selera makan.

"Apa yang dia pengen, yang menurut dia enak itu kan belum tentu baik, tapi seakan-akan kita yang bertentangan sama dia, kalau kita kan pengen dia sembuh," katanya.

Baca juga: Alasan Mantan TKI di Bogor Pilih Pacar Daripada Suami, Kini Menyesal Ingin Kembali: Taruhan Nyawa

Di tempat yang sama, sang ibunda, Diah mengaku kaget dengan ucapan anaknya tersebut.

Pasalnya, ucapanya tersebut sama sekali tidak benar adanya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved