Kasus Pembunuhan di Subang

Sederet Kekayaan Yosef, Tak Punya Penghasilan Sejak Jadi Tersangka Kasus Subang : Gak Dibagi Yoris

Daftar aset kekayaan Yosef, Sudah tak punya penghasilan sejak jadi tersangka kasus subang, tidak diberi jatah oleh yoris

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: widi bogor
Tiktok/Facebook
Aset kekayaan Yosef, Tak Punya penghasilan sejak jadi tersangka kasus subang, 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Tersangka kasus Subang, Yosef Hidaya disinyalir masih memiliki sejumlah kekayaan.

Namun pasca menjadi tersangka pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, Yosef sudah tidak memiliki penghasilan lagi.

Yosef diketahui merupakan pemilik dari Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dikait-kaitkan dengan motif pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Setelah pembunuhan Tuti dan Amel, Yosef menjadi ketua yayasan menggantikan Yoris Raja Amarullah.

Demi kepentingan penyidikan, rekening yayasan pun kini sudah dibekukan.

Namun begitu menurut Yoris lewat pengacaranya, Leni Anggraeni mengungkap bahwa sebenarnya Yosef masih memiliki sejumlah aset.

Satu di antara aset milik Yosef menurut Leni berada di Lembang, Jawa Barat.

"Tapi kata Yoris papa (Yosef) itu masih ada aset di Lembang," kata Leni kepada TribunnewsBogor.com.

Kata Leni, aset Yosef di Lembang berupa tanah.

"Tanah aja sih, cuma Yoris gak tau itu sertifikatnya," katanya.

Bahkan menurut Yoris, kata Leni, tanah tempat Yayasan Bina Prestasi Nasional berdiri itu dibeli dari keluarga Mimin, istri muda Yosef.

"Kalau yayasan sama tanahnya itu katanya dibeli dari keluarga bu Mimin kata Yoris," terang Leni.

Kini sertifikat dan surat-surat yayasan menurutnya dipegang Yosef.

"Yayasan itu kan tanah dan bangunannya surat-suratnya di pak Yosef. Yoris mah gak tau," kata Leni.

Masih menurut Leni berdasar keterangan Yoris, rumah Tuti yang kini menjadi TKP kasus Subang merupakan milik keluarga Yosef.

"Bu Tuti pernah cerita ke Yoris kalau ini mah milik keluarga pak Yosef," katanya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved