Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Nasib Pilu Dokter Qory, Jadi Tulang Punggung Keluarga, 9 Tahun Diam Meski Sering Jadi Korban KDRT

12 Tahun menjalani pernikahan, Dokter Cantik pemilik nama lengkap Qory Ulfiyah Ramayanti rupanya sering mengalami KDRT (kekrasan dalam rumah tangga).

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Kolase Tribun Bogor/istimewa
Nasib Pilu Dokter Qory, Jadi Tulang Punggung Keluarga, 9 Tahun Diam Meski Sering Jadi Korban KDRT 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Rumah tangga yang dijalani Dokter Qory bersama suaminya Willy Sulistio rupanya tak seindah yang dibayangkan.

12 Tahun menjalani pernikahan, Dokter Cantik pemilik nama lengkap Qory Ulfiyah Ramayanti rupanya sering mengalami KDRT (kekrasan dalam rumah tangga).

KDRT yang dilakukan suaminya kepada Dokter Qory rupanya sudah berulang kali.

Namun, ia baru berani melaporkan suaminya ke polisi setelah ditodong pisau saat hendak memberikan kejutan ulang tahun kepada suaminya.

Niat baik Dokter Qory rupanya tak dibalas kebaikan oleh Willy Sulistio.

Sang suami malah memakinya hingga menodongkan pisau kepada Dokter Qory pada 13 November 2023 lalu.

Padahal, ibu tiga orang anak tersebut tengah hamil 6 bulan.

Hingga akhirnya, Dokter Qory memilih kabur dari rumahnya selama empat hari lantaran merasa nyawanya sudah terancam.

Willy Sulustio sempat mencari keberadaan Dokter Qory.

Namun, setelah Qokter Qory ditemukan, polisi malah menetapkan status tersangka kepada Willy Sulistio lantaran terbukti melakukan KDRT kepada wanita yang berprofesi sebagai dokter umum tersebut.

Hal ini setelah Dokter Qory melaporkan suaminya sendiri ke polisi.

'Luka Dipunggung dan Bahu' Cerita Ngeri Dokter Qory Ditodong Pisau saat Kasih Kejutan Ultah ke Suami
'Luka Dipunggung dan Bahu' Cerita Ngeri Dokter Qory Ditodong Pisau saat Kasih Kejutan Ultah ke Suami (Kolase Tribun Bogor/ist)

Ia didampingi petugas P2TP2A untuk membuat laporan kasus KDRT yang dialami.

"Kami menemukan bukti yang cukup bahwa menerapkan kekerasan dalam rumah tangga yang membuat korban kabur dari rumah," ujar Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, Dokter Qory mengaku sudah mengalami KDRT sejak usai pernikahannya dengan Willy meninggak 3 tahun.

Artinya, selama sekitar 9 tahun Dokter Qory hanya diam meskipun kerap dianiaya oleh suaminya.

Dokter Qory mengaku memilih bertahan selain demi anak-anaknya juga ia masih sayang kepada suaminya.

"Mungkin kejadian (KDRT) ini berulang, dan yang terakhir sampai ada ancaman menghunuskan pisau dari pelaku kepada Dokter Qory, sehingga dia merasa sudah keterlaluan, melewat batas, apalagi Dokter Qory sedang hamil enam bulan," kata Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara.

Menurut AKP Teguh Kumara, kondisi Dokter Qory saat ini sudah mulai membaik.

"Alhamdulillah kondisi kesehatannya sudah membaik. Terkait kondisi psikis dan mentalnya sedang kami dalami," kata AKP Teguh Kumara kepada wartawan di Mako Polres Bogor, Senin (10/11/2023).

Tulang Punggung Keluarga

Dokter Qory rupanya selama ini menjadi tulang punggung bagi keluarganya.

Ia bekerja banting tulang untuk menghidupi ketiga anak serta suaminya, Willy Sulistio.

Rupanya, suami dari Dokter Qory ini rupanya tak memiliki pekerjaan.

Dokter Qory rupanya sudah sering jadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, Willy Sulistio.
Dokter Qory rupanya sudah sering jadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, Willy Sulistio. (Kolase TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani dan Twitter)

"Yang dimaksud ayah rumah tangga, (Willy) tidak bekerja," kata dia.

Sehingga, segala kebutuhan keluarganya ditanggung oleh Dokter Qory.

"Sangat betul memang (Dokter Qory tulang punggung keluarga)," imbuh AKP Teguh Kumara.

Saat ini, Willy Sulistio terancam pasal 44 Nomor 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan ancaman kurungan 5 tahun penjara.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved