Liga 1 2023
Hasil Sidang Komdis PSSI, Persib Bandung Didenda Puluhan Juta Akibat Oknum Suporter Lempar Botol
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kembali memberi sanksi terhadap sejumlah tim peserta Liga 1 2023/2024.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kembali memberi sanksi terhadap sejumlah tim peserta Liga 1 2023/2024.
Terbaru, Komdis PSSI memberi sanksi terhadap Persib Bandung dan Bali United.
Kedua tim itu kena sanksi denda puluhan juta akibat ulah suporter.
Sebagai informasi, sidang Komdis PSSI dilaksanakan pada 14 November lalu.
Ada lima keputusan yang kemudian di ambil.
Dalam hal ini, Persib Bandung menjadi klub yang paling banyak dikenai sanksi yakni dua.
Hukuman tersebut melibatkan klub maupun pemain.
Persib Bandung didenda 20 juta rupiah karena terjadi pelemparan botol oleh penoton.
Baca juga: Buntut Kericuhan Suporter di Stadion Jatidiri, PSIS Semarang Dapat Sanksi Berat dari Komdis PSSI
Hal itu terjadi ketika Persib menjamu Arema FC pada tanggal 8 November 2023.
Terkait pemain, kiper Persib, Teja Paku Alam mendapatkan teguran keras karena mendorong pemain lawan.
Hukuman serupa diberikan kepada pemain Arema FC, Ariel Lucero karena alasan serupa.
Klub lainnya yang mendapatkan hukuman yakni ada Bali United.
Bali United didenda 20 juta karena ada pelemparan yang dilakukan penonton saat laga melawan Borneo FC pada tanggal 12 November 2023.
Untuk lebih jelasnya, berikut hasil sidang Komdis PSSI tanggal 14 November 2023:
1. Klub Persib Bandung
Akhir Musim Liga 1 2023, Gawang Persija Jakarta 41 Kali Kebobolan |
![]() |
---|
Persija VS RANS Nusantara, Thomas Doll Waspadai Tim Lawan yang Berjuang Mati-matian |
![]() |
---|
Duel Lawan Persija Jakarta, RANS Nusantara FC Siap Jegal Marko Simic Cetak Gol |
![]() |
---|
Persija Jakarta Jalan Ditempat Usai Ditahan Imbang Barito, Thomas Doll Sebut Pertandingan Buruk |
![]() |
---|
Jelang Duel Persib Bandung VS Borneo FC, Viking Persib Club Sebut Jadi Motivasi untuk Balas Dendam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.