Kejanggalan Mahasiswa Tewas di Bali, Jasadnya Memakai Topi, Tulis Pesan Aneh untuk Anak Bapak Kos

Dalam tulisan aneh itu, pesan terakhir untuk ibu Aldi ditulis menggunakan bahasa Batak yang sulit dimengerti.

Sementara anak bapak kos dan pacar memakai bahasa Indonesia.

"Anak bapak kos dan pacarnya itu bahasa Indonesia," katanya.

Diketahui pemilik kos bernama Nyoman Risup Artana.

Kata Risup, anaknya merupakan teman sekelas Aldi di Elizabeth International Bali.

"Anak saya teman sekelasnya," kata Risup.

Ia mengaku terakhir berkomunikasi dengan Aldi Nababan pada 12 November 2023.

Menurutnya Aldi merupakan sosok pendiam.

Ia bahkan menunjukan perubahan sikap dengan lebih sering diam dalam kamar sebelum ditemukan tewas.

"Aldi orangnya baik, ramah tapi pendiam, apa kita tanya dia jawab sebatas itu, tidak ada lagi omongan apa-apa. Tanggal 12 terakhir komunikasi, karena Aldinya jarang di luar selalu di dalam kamar akhir-akhir ini,” katanya.

Menurut Risup, sebelum mahasiswa ditemukan tewas di Bali, pihaknya tak mendengar suara keributan dari kamar Aldi Nababan.

Mereka juga tak melihat adanya tamu yang datang ke kamar kos Aldi.

"Tidak mendengar suara keributan atau hal mencurigakan saat kejadian," kata Risup.

Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Losa Lusiano Araujo sudah memeriksa pemilik kos dan anaknya juga teman kos Aldi.

Polisi juga akan meminta keterangan dari keluarga Aldi sebagai saksi.

"Anggota kami 4 orang ada di Medan," katanya.

Ia menduga Aldi Sihalatua Nababan sudah tewas dua hari sebelum ditemukan di Bali.

"Kurang lebih dua hari dari ditemukan," katanya.

Hasil penyelidikan sementara, polisi tidak menemukan tanda kekerasan dalam kasus mahasiswa tewas di Bali.

"Hasil penyelidikan awal, memang belum ditemukan tanda-tanda kekerasan," katanya.