Breaking News

Isi Laptop Ayah Bukti Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, Ada Video Sadis hingga Curhat Istri Selingkuh

Isi laptop ayah jadi bukti pembunuhan 4 anak di Jagakarsa, Ada video sadis hingga curhat istri selingkuh

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: widi bogor
Kompas.com/Facebook
Isi laptop ayah jadi bukti pembunuhan 4 anak di Jagakarsa 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Laptop Panca Darmansyah menjadi barang bukti pembunuhan 4 anak di Jagakarsa.

Isi dalam laptop Panca menjadi bukti kasus 4 anak tewas di Jagakarsa.

4 jasad anak ditemukan dalam kamar rumah kontrakan di Gang Roman, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Rabu (9/12/2023).

4 anak itu merupakan darah daging Panca Darmansyah dan Devnisa Putri.

Panca ditemukan terbaring di kamar mandi dengan kondisi tangan berdarah.

Sedangkan Devnisa dirawat di RSUD Pasar Minggu sejak mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pada Sabtu (2/12/2023).

Hasil penyidikan Polres Metro Jakarta Selatan, ternyata 4 anak ini dibunuh oleh Panca pada Minggu (3/12/2023).

"Sekitar pukul 13.00 WIB sampai 14.00 WIB," jelas Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintor.

Kata Bintoro, Panca yang kini sedang dirawat di Rumah Sakti Polri Kramat Jati sudah mengakui bahwa telah membunuh 4 anaknya.

Dari pengakuannya, Panca membunuh 4 anak di Jagakarsa dengan cara dibekap menggunakan tangan.

"Dimulai dari anak yang paling kecil, A 1 tahun, dilanjutkan anak A 3 tahun, selanjutnya anak korban ketiga 4 tahun, terakhir anak yang tertua umur 6 tahun," jelas AKBP Bintoro.

Pilunya Panca Darmansyah sempat merekam detik-detik pembunuhan 4 anak di Jagakarsa.

Ia mereka menggunakan handphonedan laptop.

Ayah jasad 4 anak di Jagakarsa pernah kerja sambil bawa anak
Ayah jasad 4 anak di Jagakarsa pernah kerja sambil bawa anak (Facebook Panca)

"Kami juga mendapat barang bukti berupa handphone dan laptop yang digunakan saudara P untuk merekam sebelum kejadian, saat kejadian dan saat bersangkutan bermasalah dengan istrinya saudari D," katanya.

Berdasar pengakuannya, Panca merasa kecewa terhadap sang istrinya, Devnisa Putri.

Panca menduga istrinya telah selingkuh.

Ia pun menulis curhatan kekecewaan tersebut di laptop.

"Kekecewaan terhadap istrinya, diduga selingkuh dengan orang lain," kata Bintoro.

Dugaan selingkuh ini diduuga menjadi pemicu cekcok antara Panca dan Devnisa pada Sabtu.

Saat cekcok diketahui Panca melampiaskan amarahnya sampai melakukan kekerasan terhadap Devnisa.

Panca membenturkan kepala Devnisa ke tembok dan dinding.

Dilihat dari media sosialnya. Devnisa sama sekali tak pernah memposting foto suaminya.

Dalam sebuah unggahan, Devnisa pernah bercerita soal sosok pria yang ia banggakan.

Bukan sang suami, sosok pria yang sangat disayangi Devnisa adalah ayahnya sendiri.

Dalam sebuah unggahan di tanggal 21 November 2023 lalu, Devnisa mengurai cerita soal pengorbanan sang ayah guna mengantarkannya dalam kesuksesan.

Berikut adalah cerita Devnisa soal sosok sang ayah:

"Kalo inget cerita ini pasti selalu nangis, tapi sekarang kepikiran untuk share ini supaya aku bisa ingat terus kebaikan Allah dan ngebuktiin Allah memang selalu mendengar sekecil apapun doa kita.

Ini kejadiannya udah lama banget, waktu itu posisi aku lagi nganggur dan benar-benar butuh untuk kebutuhanku. Sampai lah aku dapat undangan interview di 2 tempat di hari yang sama dengan posisi yang aku incar selama ini.

Setelah penantian panjang, aku pun memutuskan menghadiri keduanya karena jamnya untungnya yang satu pagi yang satunya siang.

Karena posisi jaraknya kedua ini lumayan jauh dan aku ga bisa naik motor, papaku yang selalu supportive sama aku bilang untuk dianter beliau aja. Beliau ini memang selalu mendampingin di setiap fase penting di hidupku termasuk interview dari awal aku kerja

Aku pun berangkat interview hari itu naik motor diantar papa tersayangku. Aku ingat banget bulan itu udah masuk curah hujan tinggi dan langit pun gelap banget, sebelum berangkat aku ga berhenti berdoa dalam hati untuk Allah memberiku kelancaran dan melindungi aku dari hujan karena aku interview harus tetap rapi dan ini dua tempat juga. Di jalan auto nangis karena sepanjang perjalanan, benar-benar hujan ada di belakang kita. Meskipun petir dan geluduk terus ga berhenti

Aku diterima berkat doa papaku sampai aku bisa memilih di mana aku mau kerja. Sepanjang jalan nangis di balik helm ngerasa Allah benar-benar menjawab doaku hari itu. Sederhana tapi aku gak akan pernah lupa," tulis Devnisa di akun TikTok.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved