Icang Aliudin Dicopot dari Camat Parungpanjang, Bro Ron : Solusi Sementara untuk Meredam Ketegangan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pencopotan Icang Aliudin sebagai Camat Parungpanjang dianggap hanya pelipur lara sementara.

Dengan dicopotnya Icang Aliudin sebagai Camat, tak langsung menyelesaikan masalah di Parungpanjang.

Mutasi yang dilakukan Bupati Bogor Iwan Setiawan bahkan dituduh sebagai upaya menyelematkan Icang Aliudin dari gulungan protes atas masalah di Parungpanjang.

Sebagai informasi, Bupati Bogor Iwan Setiawan mencopot Icang Aliudin sebagai Camat Parungpanjang.

Icang kini bukan lagi menjabat di wilayah yang dilintasi truk tambang.

Sekarang Icang Aliudin memimpin daerah yang merupakan lokasi tambang.

Politisi PSI yang merupakan caleg DPR RI Dapil V Kabupaten Bogor, Ronald Aristone Sinaga menilai keputusan Iwan mencopot Icang sebagai obat kesakitan warga Parungpanjang untuk sementara.

"Obat kesakitan warga untuk sementara," kata Bro Ron saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Sabtu (23/12/2023).

Bro Ron menilai pencopotan ini bukan sebagai upaya Iwan Setiawan untuk menyelamatkan Icang Aliudin dari masalah yang bergumul di Parungpanjang.

"Tidak. Tetapi solusi sementara untuk meredam ketegangan," kata Bro Ron.

Perlu diingat kembali, pencopotan Camat Parungpanjang dilakukan di tengah polemik yang menimpa Icang Aliudin.

Icang diterpa soal ketidaktegasannya menegakkan Peraturan Bupati (Perbup) Kabupaten Bogor Nomor 120 Tahun 2021 tentang Pembatasan Waktu Operasional Kendaraan Angkutan Barang Khusus Tambang.

Ia juga tengah menghadapi proses hukum atas tindakannya mencopot paksa baliho alat peraga kampanye (APK) milik Bro Ron.

Selain itu Icang Aliudin menuai kontroversi atas kepemilikan harta kekayaannya yang bertambah sampai Rp 2 miliar dalam waktu setahun.

"Masalah Parungpanjang masih banyak," kata Bro Ron.

Ia pun berharap Camat Parungpanjang yang baru pengganti Icang Aliudin, Chairuka Judhyanto Nugroho, memiliki solusi pasti guna menyelesaikan segala persoalan.

"Saya yakin di setiap problema pasti ada solusi. Jika pemimpin ada niat menyelesaikan, saya selalu siap membantu," kata Bro Ron.

Sebatas informasi, Chairuka Judhyanto Nugroho sebelumnya menjabat sebagai Camat Ciomas, wilayah yang jauh dari truk tambang dan area tambang.

Bro Ron berpendapat Camat Chairuka Judhyanto Nugroho tak akan mampu menyelesaikan masalah di Parungpanjang jika hanya berusaha seorang diri.

"Siapa pun, kalau hanya bergerak sendiri, tidak akan bisa menyelesaikan masalah Parungpanjang," kata Bro Ron.

Chairuka Judhyanto Nugroho memiliki tugas berat dari Bupati Bogor, Iwan Setiawan.

Iwan meminta Chairuka menyelesaikan proses pembuatan kantung parkir untuk truk tambang di Parungpanjang.

"Saya tugaskan mengawal proses kantung parkir," kata Iwan Setiawan.

Ia juga meminta Chairuka Judhyanto Nugroho menjalin komunikasi dengan Tangerang yang merupakan wilayah tetangga Parungpanjang.

"Komunikasi lintas wilayah dengan Tangerang dan juga bangun komunikasi dengan masyarakat, dengan provinsi juga," katanya.

Bupati Bogor Iwan Setiawan meminta Chairuka Judhyanto Nugroho menyelesaikan masalah truk tambang secepatnya.

"Saya ingin penanganan angkutan tambang dilakukan cepat, secara bertahap kita selesaikan satu per satu akar masalahnya," ucapn Iwan Setiawan.

Sementara Icang Aliudin mengaku lega setelah tak lagi menjabat sebagai Camat Parungpanjang.

Kini Icang menjabat sebagai Camat Rumpin.

"Lega dan tidak lega. ASN harus siap ditempatkan dimana saja," kata Icang Aliudin